Berita

Jalan Manunggal Khaje Bintang Kecamatan Babussalam, Kabupaten Aceh Tenggara yang diutup untuk dijadikan lapangan tenis/RMOLAceh

Politik

DPRK Tak Pernah Setujui Bupati Agara Ubah Jalan Umum untuk Lapangan Tenis

SENIN, 02 AGUSTUS 2021 | 03:34 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tenggara, T Dedi Faisal, mengaku tidak setuju dengan pengalihan fungsi jalan umum Manunggal untuk dijadikan lapangan tenis yang dilakukan Bupati Agara, Raidin Inim.

Menurut dia, jalan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat umum sebagai akses jalan kabupaten. Dia juga mengaku tidak adanya pemberitahuan untuk penghapusan ruas aset jalan Raje Bintang kepada DPRK Agara.  

Dedi menjelaskan jalan itu merupakan jalan lintas antara Kecamatan Babussalam dan Kecamatan Lawe Bulan. Banyak lagi kebutuhan yang diperlukan oleh masyarakat umum di jalan tersebut. Seperti kebutuhan untuk anak-anak sekolah dan bagi masyarakat Aparatur Sipil Negara (ASN) yang hendak melintas menuju perkantoran maupun masyarakat umum pengguna jalan lainnya.

"Jadi kami menilai Pemkab Agara sangat ceroboh dan tidak memiliki analisa kelayakan dalam pembangunan untuk sarana dan prasarana dalam memprogramkan kegiatan jangka panjang," kata Faisal, Ahad (1/8)..

Apalagi, lanjut Faisal, untuk pembangunan keindahan tata kota yang tidak sesuai,  jalan alternatif  antarkecamatan tersebut yang ada saat ini sangat kecil sekali.

"Padahal jalan Raje Bintang ini lah jalan yang sangat luas dari pada jalan-jalan yang lainnya," kata Dedi.

Sementara itu, aktivis Mahasiswa, Al menilai, bila dilihat dari segi spesifiknya pembangunan di ruas jalan itu tidak rasional karena melihat pengalihan fasilitas umum.

"Itu tidak layak karena ini merupakan salah satu akses beda halnya seperti fasilitas lain," ujar Al.

Kemudian dalam segi pembangunan, kata dia, Bappeda harus lebih jeli dalam memetakan pembangunan tersebut. Karena satu akses penghubung seolah sia-sia.

"Harapan saya kepada pihak dewan, ini jangan disahkan di perubahan," tegasnya.

Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

KPK Lelang Gedung Lampung Nahdiyin Center

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:12

UPDATE

Pasca Penangkapan NW, Polda Sumut Ramai Papan Bunga

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:58

Mahfud Kutip Pernyataan Yusril Soal Mahkamah Kalkulator, Yusril: Tidak Tepat!

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:50

Namanya Diseret di Sidang MK, Jokowi Irit Bicara

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:43

Serukan Penegakan Kedaulatan Rakyat, GPKR Gelar Aksi Damai di Gedung MK

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:39

4 Perusahaan Diduga Kuat Langgar UU dalam Operasional Pelabuhan Panjang

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:29

Rahmat Bagja Bantah Kenaikan Tukin Bawaslu Pengaruhi Netralitas di Pemilu 2024

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:21

Ketum JNK Dukung Gus Barra Maju Pilbup Mojokerto Periode 2024-2029

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:13

Serahkan LKPD 2023 ke BPK, Pemprov Sumut Target Raih WTP ke 10

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:04

Demi Kenyamanan, Jokowi Imbau Masyarakat Mudik Lebih Awal

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:00

Paskah 2024, Polda Sumut Tingkatkan Pengamanan

Kamis, 28 Maret 2024 | 20:53

Selengkapnya