Berita

Unjuk rasa warga Guatemala untuk menuntut pengunduran diri Presiden Alejandro Giammattei/Net

Dunia

Petinggi Komisi Anti-Korupsi Dipecat, Warga Guatemala Kompaks Paksa Presiden Giammattei Mundur

MINGGU, 01 AGUSTUS 2021 | 10:33 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Unjuk rasa anti-pemerintah terus meluas di Guatemala pada hari kedua. Mereka menuntut agar Presiden Alejandro Giammattei mengundurkan diri setelah pemecatan petinggi komisi anti-korupsi.

Pada Jumat (30/7), pengunjuk rasa memblokir akses ke jembatan Chixoy di Guatemala barat dan jalan raya Los Ingenieros, rute yang mengarah ke Meksiko.

Dari laporan Reuters, protes lain juga terjadi di pinggiran ibu kota Guatemala City.


Protes dimulai sejak Kamis (29/7), diawali kampanye di media sosial oleh kelompok masyarakat adat, sosial dan mahasiswa untuk mengecam pemecatan Juan Francisco Sandoval sebagai kepala kantor kejaksaan khusus terkait kasus korupsi oleh Jaksa Agung Maria Porras pada pekan lalu.

Langkah itu memicu reaksi dari Amerika Serikat (AS), yang secara terbuka mendukung Sandoval.

Para pejabat AS mengatakan mereka akan menghentikan beberapa kerja sama dengan jaksa agung Guatemala sebagai tanggapan.

Jaksa agung Porras berdalih, pemecatan Sandoval dilakukan karena ia mencoba menyelidiki kasus yang melibatkan Giammattei dengan korupsi, termasuk insiden di mana seorang pengusaha Rusia diduga mengirimkan tas uang tunai kepada presiden terkait dengan kesepakatan vaksin Covid-19 Sputnik V.

Giammattei telah membantah semua tuduhan tersebut.

Sandoval dilaporkan telah meninggalkan Guatemala akhir pekan lalu. Di Twitter, ia mengatakan protes itu menunjukkan bahwa warga Guatemala berdemo dengan keyakinan demokratis yang mendalam dan kemarahan terhadap serangan korupsi, kesewenang-wenangan dan penyalahgunaan kekuasaan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya