Berita

Politisi Partai Demokrat, Jansen Sitindaon/Net

Politik

Jansen Setuju Dengan Jokowi, Stok Oksigen-Obat-Vitamin Harus Tersedia Dan Harga Terjangkau

SABTU, 24 JULI 2021 | 11:18 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Presiden Joko Widodo mendatangi apotek di kawasan Kota Bogor untuk mencari beberapa jenis obat dan vitamin untuk penanganan Covid-19, Jumat (23/7). Namun, beberapa obat tersebut tidak ada.

Menanggapi hal itu, politisi Partai Demokrat, Jansen Sitindaon mengatakan, kali ini dia berbeda pendapat dengan rekan-rekannya. Dia mengaku setuju dengan upaya Presiden Jokowi yang diposting melalui akun Twitter pribadi Kepala Negara @Jokowi.

Menurut Jansen, memastikan stok obat dan vitamin sangat penting agar bisa keluar dari kebijakan yang bersifat darurat.


"Untuk video Pak @jokowi ini mungkin beda dengan teman lain, saya setuju. Agar segera keluar kebijakan bernuansa "darurat" memotong rantai, sehingga stok kembali ada dan murah. Bersama vaksin, oksigen RS, obat ini kebutuhan mendesak kita saat ini," kata Jansen dalam cuitan akun Twitter pribadinya @jansen_jsp, Sabtu (24/7).

Tidak hanya obat dan vitamin yang harus tersedia dan murah, politikus muda Partai Demokrat itu juga berharap harga tes PCR harus diturunkan. Hal ini antara lain agar tidak membebani rakyat Indonesia.

"Tolong juga harga tes PCR diturunkan Pak," demikian Jansen.

Presiden Jokowi mendatangi apotek di kawasan Bogor mencari beberapa jenis obat dan vitamin untuk penanganan Covid-19, namun stok beberapa jenis obat tersebut tidak ada.

"Saya mendatangi satu apotek di Bogor hari ini dan menanyakan beberapa jenis obat dan vitamin untuk penanganan Covid-19," ucap Jokowi.

Jokowi mengatakan, masyarakat bisa mengecek ketersediaan obat dan vitamin melalui situs https://farmaplus.kemkes.go.id, yang mencakup lebih dari 2.100 apotek di seluruh Indonesia.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya