Berita

Ketua Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer/Ist

Politik

Analisis Joman, Aksi "Jokowi End Game" Diprakarsai Oleh Tiga Kelompok Ini

SABTU, 24 JULI 2021 | 02:59 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Aksi penolakan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berjuluk "Jokowi End Game" disinyalir sebagai agenda elite yang sengaja ingin membuat kegaduhan.

Menurut analisa Ketua Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer, setidaknya ada tiga kelompok di balik aksi nasional yang rencananya akan dilakukan 24 Juli 2021.

"Pertama, dalang aksi yang berasal dari elite politik, yang mencoba menaikkan rating kelompoknya," kata Noel, sapaan Immanuel kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (24/7).


Kelompok kedua, kata dia, adalah kelompok kriminal yang akan mengambil untuk bila aksi tersebut berakhir dengan kekacauan. Tak dijelaskan secara detail siapa sosok yang dimaksud.

"Ketiga adalah kelompok dan komunitas rakyat yang mudah terhasut dengan sebaran meme hoax. Untuk yang ketiga ini, kami harapkan tetap di rumah dan berpikir jernih demi keluarga," jelas Noel.

Di tengah upaya provokasi ini, Noel juga mengingatkan bahwa Presiden Joko Widodo merupakan seorang kepala negara yang dipilih secara langsung oleh rakyat. Jika ada pihak-pihak yang menentang presiden, maka sama saja melawan jutaan pemilih Jokowi.

"Presiden Jokowi dipilih oleh 86 juta rakyat melaluli mekanisme demokrasi. Jadi, yang mereka lawan bukanlah Jokowi, tetapi 86 juta pemilih yang tidak akan rela pilihannya diganggu oleh para kaum elite pemeras dan fasis yang anti terhadap demokrasi," tutupnya.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya