Berita

Ketua Bidang Ketenagakerjaa Dewan Pimpinan Pusat Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (DPP HIPPI), Ismed Hasan Putro/Net

Politik

PPKM Diperpanjang, Pemerintah Harus Beri Insentif Bagi 25 Juta Pekerja UMKM

RABU, 21 JULI 2021 | 11:46 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pemerintah pusat bersama pemerintah daerah harus memberikan perhatian dan insentif kepada para pelaku UMKM dan pekerja yang ada di sektor UMKM.

Demikian disampaikan Ketua Bidang Ketenagakerjaa Dewan Pimpinan Pusat Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (DPP HIPPI), Ismed Hasan Putro menanggapi perpanjangan PPKM Darurat terkait pencegahan pandemi Covid-19 sampai 25 Juli 2021.

"Saat ini ada lebih 25 juta pekerja yang terancam nasib dan kehidupannya, seiring dengan banyaknya UMKM terdampak langsung oleh diberlakukannya PPKM sejak 3 Juli 2021," ujar Ismed Hasan Putro, Rabu (21/7).


Beratnya beban dan masalah kehidupan yang dirasakan pada pelaku UMKM dan pekerja yang bergantung pada sektor UMKM, hendaknya menjadi perhatian serius bagi Pemerintah saat ini.

Selain itu, lanjut Ismed Hasan Putro, kepada para pihak terkait pelaksanaan diberlakukannya PPKM di lapangan, jangan terlalu bertindak di luar kepantasan dan kepatutan yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.

"Kami juga mendesak agar pemerintah secara khusus dan kongkrit memberikan insentif pembebasan pajak kepada pelaku UMKM," sebut dia.

Menurutnya, langkah itu perlu dilakukan agar kelangsungan usaha pelaku UMKM dan para pekerja yang bergantung pada sektor UMKM dapat benar-benar merasakan adanya keberpihakan pemerintah secara kongkrit dan konsisten.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya