Berita

Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali yang juga menjabat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan/Net

Politik

Luhut: Jika PPKM Diperpanjang, Pemerintah Siapkan Tambahan Bansos Rp 39,19 Triliun

SABTU, 17 JULI 2021 | 21:07 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pemerintah menyiapkan sejumlah anggaran0 tambahan untuk bantuan sosial (bansos), jika Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat kembali diperpanjang.

Hal tersebut disampaikan Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan dalam jumpa pers virtual tentang "Evaluasi Pelaksanaan PPKM Darurat", Sabtu (17/7).

"Bapak Presiden telah memerintahkan kami para menterinya untuk memberikan tambahan bantuan dari pemerintah yang bisa diberikan untuk meringankan beban akibat PPKM ini," ujar Luhut.


Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi ini menyatakan, anggaran tambahan senilai Rp 39,19 triliun akan segera diberikan Kementerian Keuangan kepada Kementerian Sosial.

"Bantuan itu meliputi pertama pembelian beras Bulog 10 kilogram untuk 18,9 juta keluarga penerima manfaat (KPM) kedua bantuan sosial tunai 10 juta KPM, ketiga pemberian ekstra tambahan dua bulan untuk 18,9 juta KPM sembako," jelasnya.

Selain itu, Luhut juga menyebutkan bantuan lainnya berupa tambahan bansos 5,9 juta KPM usulan daerah, tambahan untuk kartu prakerja senilai 10 triliun, dan juga subsidi listrik untuk rumah tangga kapasitas listrik 450 Volt dan 900 Volt.

"Yang itu (subsidi listrik) diperpanjang tiga bulan sampai Desember 2021," imbuhnya.

Bantuan lainnya, kata Luhut, yang juga disiapkan pemerintah untuk diperpanjang adalah subsidi internet untuk siswa, mahasiswa, guru dan dosen selama enam bulan ke depan.

Selain penambahan anggaran bantuan sosial, mantan Menko Polhukam ini juga memastikan langkah pemerintah meningkatkan alokasi anggaran untuk kesehatan sebesar Rp 33,21 triliun.

Alokasi anggaran tersebut, dipaparkan Luhut meliputi anggaran untuk biaya perawatan pasien Covid-19 di rumah sakit, penambahan insentif tenaga kesehatan dan pembangunan rumah sakit lapangan.

"Juga pembelian oksigen serta pembagian 2 juta obat gratis yang sudah dimulai presiden kemarin untuk yang isolasi mandiri, OTG (orang tanpa gejala) dan gejala ringan," pungkasnya.

Terkait rencana perpanjangan PPKM Darurat yang akan berakhir pada tanggal 20 Juli mendatang, Luhut mengungkap pemerintah belum bisa memutuskannya hari ini.

Sebab, ia masih harus melaporkan hasil evaluasi pelaksanaan PPKM Darurat yang telah berlangsung sejak tanggal 3 Juli kepada Presiden Joko Widodo.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya