Berita

Anggota Komisi IX DPR RI, Saleh Partaonan Daulay/RMOL

Politik

Saleh Daulay: Jika Bansos Disalurkan, Masyarakat Akan Lebih Patuh Saat PPKM Darurat

SABTU, 17 JULI 2021 | 12:58 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Negara harus memastikan hadir di tengah kondisi sosial ekonomi masyarakat yang kian sulit seiring Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Anggota Komisi IX DPR RI, Saleh Partaonan Daulay mengatakan, kehadiran negara menjadi penting seiring rencana perpanjangan PPKM Darurat yang seharusnya berakhir pada 20 Juli nanti.

"Bagaimana agar pemerintah dan negara itu betul-betul hadir untuk mengayomi masyarakat yang tidak mampu kalau PPKM diperpanjang lagi," ujar Saleh dalam diskusi daring Polemik bertajuk "Jalan Terjal PPKM Darurat" pada Sabtu (17/7).

Saleh menyebutkan, bahwa kehadiran negara salah satunya adalah melalui bantuan sosial. Meskipun sudah digaungkan, tetapi program bantuan sosial masih ditemukan terhambat penyalurannya di beberapa daerah.

"Tolong bantuan sosial masyarakat yang dijanjikan pemerintah segeralah disalurkan," ucapnya.

Bagi Ketua Fraksi PAN DPR RI ini, bantuan sosial akan menjadi penting karena masyarakat yang butuh makan lebih mungkin patuh pada PPKM Darurat dan tinggal di rumah ketika kebutuhan mereka dipenuhi.

"Kalau itu disalurkan, saya kira masyarakat akan tertib. Saya kira mereka bisa bertahan di rumah, karena itu bisa mengurangi penyebaran virus Covid-19," pungkasnya.

Selain Saleh, hadir narasumber lain dalam diskusi daring tersebut yakni Bupati Bogor Ade Yasin, Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Hermawan Saputra, Sekjen PMI Sudirman Said, Ketua Umum PB IDI Daeng Faqih, dan sosiolog UI Daisy Indira Yasmin.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Bey Machmudin Ogah Dipinang Demokrat Maju Pilgub Jabar

Rabu, 15 Mei 2024 | 02:41

UPDATE

Rupiah Tertekan ke Level Rp15.985 per Dolar AS

Jumat, 17 Mei 2024 | 12:08

Makan Siang Gratis Didorong Jadi Social Movement

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:44

Adik Kim Jong Un Bantah Ada Transaksi Senjata dengan Rusia

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:40

Kementerian Baru Harus Akomodir Kebutuhan Anak Muda

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:30

Penertiban NIK Jangan Sampai Ganggu Hak Nyoblos Warga

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:29

Kapal Pembawa Pasokan Senjata Israel Dilarang Berlabuh di Spanyol

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:24

Prabowo Mesti Coret Nadiem Makarim dari Daftar Menteri

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:20

Rumah Mewah Bak Istana Tersangka Korupsi Timah Disita

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:18

Stafsus BKPM Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:03

Tokoh Masyarakat Jagokan Dailami Maju Pilgub Jakarta

Jumat, 17 Mei 2024 | 10:51

Selengkapnya