Berita

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Benny Kabur Harman/Net

Politik

Demokrat: Tidak Perlu Pendekatan Militeristik, Polri Sangat Mampu Melaksanakan PPKM Darurat

SABTU, 17 JULI 2021 | 09:10 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pendekatan militer yang akan dilakukan pemerintah dalam rangka menegakkan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, dinilai tidak perlu.

Dengan kata lain, cukup hanya dengan pendekatan sipil pun masih bisa optimal.

Demikian disampaikan anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Benny Kabur Harman dalam cuitan akun Twitter pribadinya @BennyHarmanID, Sabtu (17/7).

"Pelaksanaan PPKM sebaiknya tidak mengedepankan pendekatan militeristik (security approach)," ujar Benny Harman.

Menurut Wakil Ketua Umum Partai Demokrat itu, pendekatan sipil di bawah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pun mampu mengoptimalkan kebijakan PPKM Darurat Jawa-Bali yang disebut bakal diperpanjang hingga akhir Juli nanti.

"Biarlah mengatasinya dengan tertib sipil, Kapolri terdepan. Saya yakin institusi Polri di bawah Kapolri sekarang sangat mampu untuk melaksanakan ini," demikian Benny Harman.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy menyebut kondisi pandemi di Indonesia yang cukup mengkhawatirkan ini sudah dalam keadaan darurat militer.

"Kan sebenarnya pemerintah sekarang ini walaupun tidak di-declare kita ini kan dalam keadaan darurat militer. Jadi kalau darurat itu ukurannya tertib sipil, darurat sipil, darurat militer, darurat perang, nah kalau sekarang ini sudah darurat militer," kata Muhadjir saat meninjau Hotel University Club UGM yang dijadikan shelter pasien Corona, di Sleman, Jumat (16/9).

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

UPDATE

Respons Dedi Mulyadi soal Penggeledahan di Rumah Ridwan Kamil

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:30

Bakamla Gagalkan Penyelundupan 60 Ribu Ekor Baby Lobster Senilai Rp1 Miliar

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:12

Lonjakan Arus Mudik Diperkirakan Terjadi pada 28 Maret 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:50

Trump Akan Kembali Batasi Warga dari Negara Muslim Masuk AS

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:30

Jojo dan Putri KW Melaju ke 16 Besar All England 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:10

NTP Menurun, Komisi IV DPR Minta Kementan Perhatikan Kesejahteraan Petani

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:53

Stabilkan Harga Bapok, Operasi Pasar Diminta Digelar Lebih Masif

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:35

Undang Menko Airlangga, DPP Bapera Bakal Santuni 20 Ribu Anak Yatim di Jakarta

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:17

Elemen Masyarakat Sumsel Apresiasi Kejari Muba Tahan Pengusaha Haji Halim Ali

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:59

Legislator PDIP Soroti Kasus Proyek Digitalisasi Pertamina-Telkom

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:34

Selengkapnya