Musisi sekaligus aktor Didi Riyadi/Repro
Rencana perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat turut mendapat penolakan oleh musisi.
Adalah Didi Riyadi, musisi sekaligus aktor Indonesia ini melayangkan surat terbuka berisi penolakan perpanjangan PPKM Darurat.
Surat terbuka ditujukan kepada Presiden RI Joko Widodo dan diunggah di Instagram @didiriyadi_official.
"Perkenalkan saya menyampaikan surat terbuka pertama saya. Mohon maaf atas segala kekurangannya," tulis Didi mengawali surat terbukanya seperti dikutip
Kantor Berita RMOLJateng, Jumat (16/7).
Pria berusia 31 tahun tersebut menolak perpanjangan PPKM Darurat Jawa dan Bali dengan alasan banyak usaha gulung tikar, karyawan di-PHK, seniman dan musisi tidak bisa lagi manggung.
"Perpanjangan PPKM Darurat tidak akan bisa selesaikan wabah. Pilihannya seperti buah simalakama, mati karena wabah atau mati karena kelaparan," lanjut Didi.
Masih dalam surat terbuka tersebut, Didi juga menyampaikan beberapa usulan. Di antaranya
lockdown atau PPKM versi lebih ramah yang berpihak ke masyarakat menengah ke bawah.
"Jika hasil PPKM Darurat Jawa dan Bali tidak berdampak signifikan dan berkorelasi dengan penurunan kasus Covid, maka bisa dipertimbangkan mengevaluasi strategi kebijakan dan koordinasi antarlembaga," jelasnya.
Unggahan ini ditautkan ke akun-akun media sosial milik Presiden Joko Widodo; Koordinator PPKM Darurat, Luhut Binsar Pandjaitan; Menteri Keuangan, Sri Mulyani; Menteri BUMN, Erick Thohir; dan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.