Berita

Ganjar Pranowo dan Puan Maharani bakal terus bersaing hingga ada keputusan dari Megawati/Net

Politik

Puan Dan Ganjar Perang Baliho Di Karawang, Kader Senior PDIP: Apapun Keputusan Ketum, Kami Akan Taat

SENIN, 12 JULI 2021 | 15:34 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Persaingan panas antara Puan Maharani dan Ganjar Pranowo untuk bisa diusung PDI Perjuangan dalam Pemilihan Presiden 2024 membuat wilayah Kabupaten Karawang marak dengan baliho keduanya.

Tak pelak, maraknya "perang" baliho Puan vs Ganjar di Kabupaten Karawang ini jadi perbincangan publik.

Meski demikian, diingatkan kader senior PDIP Karawang, Deden Darmansyah, apapun yang tengah terjadi saat ini, putusan tetap berada di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

"Apapun yang diputuskan ketua umum partai, kami selaku kader partai insyAllah akan mematuhi serta melaksanakan juga akan taat dan patuh. Baik struktural maupun nonstruktural," ujar Deden melalui sambungan telepon seluler, kepada Kantor Berita RMOLJabar, Senin (12/7).

Menurut mantan anggota DPRD Jawa Barat tersebut, kader serta simpatisan PDIP Kabupaten Karawang akan fatsun dan taat terhadap putusan Mega.

"Siapapun yang akan diusung oleh ketua umum kami akan mensukseskan, sepanjang itu keputusan Ketua Umum PDI Perjuangan Bu Hj Megawati Soekarnoputri," tambahnya.

Deden menilai maraknya baliho Puan Maharani dan Ganjar Pranowo adalah sesuatu yang wajar dan bagian dari dinamika politik.

Ia juga mengingatkan bahwa Pilpres masih jauh, sehingga masih ada dinamika yang sangat mungkin terjadi di lapangan.

"Tetapi ending-nya adalah hak prerogatif ibu Hj Megawati Soekarnoputri, dan kami akan patuh atas keputusan ketua umum," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Kejagung Jangan Goyang Usut Kasus Timah

Rabu, 24 April 2024 | 14:05

Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas KPK

Rabu, 24 April 2024 | 13:58

Nathan Diizinkan Kembali Membela Garuda Muda, Erick Thohir Berterima Kasih kepada Suporter

Rabu, 24 April 2024 | 13:54

Perindo Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran

Rabu, 24 April 2024 | 13:53

Senat AS Loloskan Paket Bantuan Rp1.535 Triliun untuk Ukraina, Israel, dan Taiwan

Rabu, 24 April 2024 | 13:51

Prabowo: Saya Manusia dan Pernah Bikin Salah, Saya Minta Maaf

Rabu, 24 April 2024 | 13:46

Prabowo: Terima Kasih Pak Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 13:46

Anies Respons Sindiran Prabowo soal Senyuman Berat: Biasa Saja

Rabu, 24 April 2024 | 13:45

Ratu Adil Ajak Seluruh Elemen Bangsa Lakukan Rekonsiliasi Nasional

Rabu, 24 April 2024 | 13:29

Pemerintah Australia Resmikan Fase Baru Program Investing in Women di Jakarta

Rabu, 24 April 2024 | 13:26

Selengkapnya