Berita

Kkondominium 12 lantai di Surfside, Florida yang runtuh pada Kamis 24 Juni 2021 dan akan dihancurkan total sebelum Badai Tropis Elsa menerjang Florida/Net

Dunia

Pejabat: Pembongkaran Kondominium Florida Yang Runtuh Harus Segera Dilakukan Sebelum Terjangan Badai Tropis Elsa

SENIN, 05 JULI 2021 | 08:17 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Aparat tengah mempersiapkan pembongkaran gedung kondominium di Surfside, Florida, yang sebagian runtuh. Pembongkaran dimulai Minggu (4/7) malam waktu setempat, menjelang kemungkinan kedatangan Badai Tropis Elsa.

Walikota Miami-Dade County Daniella Levine Cava mengatakan, setelah sisa bangunan dibongkar, upaya pencarian korban hilang akan dilanjutkan. Sampai dengan saat ini, 11 orang ditemukan tewas sejak peristiwa runtuhnya apartemen 12 lantai itu sementara ratusan lainnya masih hilang.

Levine Cava menegaskan, mereka memprioritasnya pembongkaran secepat mungkin untuk menghindari 'runtuh lanjutan' terutama mengingat kemungkinan terjangan Badai Tropis Elsa yang saat ini diperkirakan mendekati pantai itu.   

"Prioritas utama kami adalah bahwa bangunan itu akan runtuh secepat mungkin tidak peduli jam berapa itu terjadi," kata Levine Cava, seperti dikutip dari USA Today.

Hingga Minggu sore, Badai Tropis Elsa berada di lepas pantai Kuba dengan kecepatan angin 60 mil per jam (95 kph). Setelah bergerak melintasi Kuba pada hari Minggu dan Senin, badai diperkirakan akan mendekati Florida barat pada hari Selasa atau Rabu.

Pembongkaran akan dilakukan melalui teknik yang disebut penebangan energik, yang mengandalkan gaya gravitasi untuk merobohkan bangunan dengan denotasi kecil dan membatasi keruntuhan pada area bangunan, menurut Levine Cava.

Gubernur Ron DeSantis mengatakan pekerjaan pembongkaran ditargetkan selesai pada Selasa, sebelum badai Elsa tiba.

Hingga saat ini, penyelidik belum menentukan apa yang menyebabkan kompleks berusia 40 tahun itu runtuh pada Kamis (24/7) tengah malam.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya