Berita

Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid/Net

Politik

HNW: Kita Dipaksa PPKM Darurat Tapi WNA China Lenggang Kangkung Masuk Indonesia

MINGGU, 04 JULI 2021 | 15:30 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kembali masuknya tenaga kerja asing ke Indonesia di tengah pembatasan masyarakat menandakan pemerintah tidak benar-benar serius bekerja menekan laju penularan Covid-19.

Diketahui, sebanyak 20 TKA asal China kembali datang ke Indonesia melalui Bandara Udara Sultan Hasanuddin, untuk bekerja di smelter PT Huadi Nickel Alloy Indonesia di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Sabtu malam (3/7).

"Ini menandakan adanya ambigu kebijakan pemerintah dan orang menilai pemerintah tidak serius memberlakukan keputusan terakhir terkait dengan PPKM darurat,” kata Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (4/7).


Harusnya, jika pemerintah benar-benar serius mengatasi Covid-19 ini, akses pintu masuk ke Indonesia dari luar negeri ditutup.

Ia pun pesimis kebijakan pembatasan masyarakat dalam negeri melalui PPKM Darurat bisa bejalan efektif. Sebab, beberapa varian baru Covid-19 di Indonesia datangnya dari luar negeri.

"Munculnya berbagai varian baru apakah itu varian dari Afrika Selatan, Inggris, India, Brazil itu kan semua dari luar. Termasuk semua orang masih ingat, kasus pertama kali muncul dari Wuhan. Jadi harusnya, Indonesia serius menutup dari WNA, terutama dari negara pertama penyebar Covid-19 (China),” katanya.

Mudahnya keluar masuk WNA sejatinya sudah disikapi wakil rakyat di DPR RI. Namun sayang, kata dia, hingga kini pemerintah terkesan mengabaikan peringatan tersebut.

"Sudah beberapa kali kawan-kawan di DPR mengingatkan agar betul-berul serius menyelesaikan Covid ini. Kalau WNI dilarang keluar rumah, kenapa WNA-nya melenggang kangkung bisa datang ke Indonesia,” tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya