Berita

Petugas kesehatan membawa peti mati korban virus corona di Tedim, negara bagian Chin barat, Myanmar/Net

Dunia

Kasus Covid Melonjak, Myanmar Rilis Aturan Tinggal Di Rumah Bagi Penduduk Mandalay

SABTU, 03 JULI 2021 | 09:05 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pihak berwenang Myanmar memberlakukan aturan tinggal di rumah bagi penduduk Mandalay serta dua kotapraja di wilayah Bago selatan, di tengah lonjakan kasus baru virus corona pada Jumat (2/7) waktu setempat.

Dengan aturan baru tersebut, penduduk dilarang meninggalkan kediaman mereka kecuali untuk alasan medis, dan jumlahnya dibatasi satu orang per-kepala keluarga.

Tidak ada kerangka waktu yang diberikan untuk aturan baru, yang diumumkan oleh kementerian kesehatan dan olahraga Dewan Administrasi Negara.


Mereka yang bepergian ke pekerjaan pemerintah dikecualikan dari aturan baru tersebut.

Daerah yang terkena dampak adalah rumah bagi lebih dari 2 juta orang, menurut sensus 2014, dan bergabung dengan kota-kota di negara bagian Chin barat dekat perbatasan India yang telah dikunci sejak Mei.

Penerapan peraturan baru tersebut merujuk pada laporan pihak berwenang yang mencatat ebih dari 1.500 kasus baru pada Kamis (1/7), naik dari sekitar 100 kasus per hari pada awal Juni.

Sistem perawatan kesehatan Myanmar telah berjuang untuk menanggapi Covid-19 bahkan sebelum kudeta Februari yang menggulingkan Aung San Suu Kyi.

Sebagian besar negara itu dikunci sebagian tahun lalu, meskipun penegakannya sering lemah di negara berkembang di mana banyak yang menghadapi pilihan tegas antara mengikuti peraturan dan memberi makan keluarga mereka.

Sejak kudeta, ribuan dokter, sukarelawan dan pegawai negeri telah bergabung dalam kampanye pembangkangan sipil massal untuk memprotes rezim militer.

Myanmar telah melaporkan 3.347 kematian terkait virus, meskipun angka sebenarnya cenderung lebih tinggi.

Pada hari Kamis media pemerintah melaporkan pemimpin junta Min Aung Hlaing telah setuju untuk membeli dua juta vaksin dari Rusia, tanpa menyebutkan jenis vaksinnya.

Seorang juru bicara dari Kementerian Kesehatan mengatakan pekan lalu bahwa pihak berwenang juga sedang bernegosiasi dengan China untuk membeli lebih banyak vaksin.

Myanmar telah berada dalam kekacauan sejak kudeta Februari, dengan lebih dari 880 warga sipil tewas dalam tindakan keras dan hampir 6.500 ditangkap, menurut kelompok pemantau lokal.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya