Berita

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar/Net

Nusantara

Targetkan 3 Juta, Bupati Tangerang Minta Kuota Vaksin Ditambah

RABU, 23 JUNI 2021 | 12:45 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pemerintah Kabupaten Tangerang terus mempercepat upaya vaksinasi Covid-19 kepada warga untuk segera menciptakan kekebalan komunal. Sayangnya, antusiasme masyarakat yang datang terhalang dengan terbatasnya jatah vaksin dari pemerintah.

"Alhamdulillah, respon masyarakat sangat besar melakukan vaksinasi. Bahkan ada yang antri sejak pagi. Sayangnya harus kami batasi karena vaksin yang tersedia tidak cukup," kata Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, Rabu (23/6).

Vaksinasi menjadi salah satu program prioritas Pemkab Tangerang di tengah melonjaknya penularan Covid-19 akhir-akhir ini. Hal ini karena dari sekitar 4 juta penduduk yang ada, ditargetkan 3 juta orang menerima vaksinasi.

Bupati Zaki sangat berharap kepada Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin dan Presiden Joko Widodo untuk menambah distribusi vaksin ke Banten, khususnya Kabupaten Tangerang. Hal ini agar target vaksinasi yang terus digenjot bisa segera tercapai.

"Kami sedang mempersiapkan 35.000 vaksinasi per hari nantinya. Kalau ini bisa terlaksana mudah-mudahan vaksinnya bisa ditambah lebih banyak karena jumlah penduduk kami banyak," katanya.

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang, hingga 22 Juni 2021, jumlah warga yang telah divaksinasi dosis pertama mencapai 113.115 orang. Sedangkan yang sudah divaksinasi dosis kedua sebanyak 70.816 orang. Artinya, hingga saat ini realisasi vaksinasi masih jauh dari target yang disasar karena keterbatasan jatah vaksin.

Untuk kegiatan vaksinasi yang diberikan sebelumnya khususnya kepada kalangan prioritas, yakni tenaga kesehatan, pelayan publik, dan lanjut usia (lansia).

Karenanya, Pemkab Tangerang berharap tambahan jatah vaksin dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Banten segera tersedia.

"Karena dari sisi kesiapan fasilitas dan sumber daya sudah sangat memungkinkan untuk melakukan vaksinasi serentak dalam jumlah besar," katanya.

Di sisi lain, Bupati Zaki Iskandar juga mengingatkan warganya untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M. Yakni, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.

"Jangan ke luar rumah jika dirasa tidak penting sekali. Bersama-sama kita akan bisa mengendalikan pandemi ini," ucapnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya