Polda Riau Komitmen Jaga Ekosistem Pengembangan Pertanian Di Bumi Lancang Kuning

Provinsi Riau menjadi daerah yang penting untuk menjaga ketahanan pangan, baik nasional maupun daerah. Sebab, provinsi dengan sebutan Lancang Kuning memiliki lahan yang sangat luas dan memungkinkan untuk dikembangkan.

Demikian disampaikan Kapolda Riau, Irjen Agung Setya Imam Effendi saat ikut mendampingi kunjungan kerja Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi di Kota Pekanbaru, Riau, Senin (21/6).

"Saya rasa pengolahan lahan yang baik dan modern adalah kunci utamanya," kata Agung kepada wartawan, Senin petang.

Untuk itu, dirinya berkomitmen untuk menjaga kestabilan ekosistem pertanian dengan program-program yang dilakukan oleh Polda Riau, seperti program Jaga Kampung Kami. Hal ini dilakukan untuk bersama-sama memahami dan menyiapkan terutama dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Selain itu, menurutnya, bagaimana pemolisian akan diarahkan untuk menjadi pemolisian yang dekat dengan pertanian.

"Sehingga anggota kepolisian mampu menyelesaikan masalah-masalah terkait dengan lahan dan pertanian, seperti pemupukannya, pemilihan bibit, kemudian panennya, kemudian distribusi ke pasarnya," ujar jenderal polisi bintang dua itu.

"Komitmen kami ke depan bagaimana kami menyiapkan ekosistem yang ramah, yang mampu menjadi ekosistem yang baik bagi pengembangan pertanian di masa mendatang. Tentu dengan pendekatan pemolisian yang berbasis masyarakat petani," lanjutnya.

Kapolda Riau, Irjen Agung Setya Imam Effendi sebelumnya menghadiri pertemuan dengan Wamentan, Harvick Hasnul Qolbi. Pertemuan itu dilaksanakan usai Wamentan melakukan kunjungan ke lahan milik koperasi Riau Tani Berkah Sejahtera (RTBS), di Kawasan Agrowisata, Pekanbaru dalam rangka Panen Jagung Pipil Hibrida.

Dalam pertemuan tersebut, Kapolda turut menyampaikan program Jaga Kampung yang menjadi program Polda Riau dalam mendukung ketahanan pangan.

"Kami berkomitmen untuk menjaga kestabilan ekosistem ini dengan program-program kami, seperti program Jaga Kampung," ucap Agung.