Berita

Jubir Kremlin, Dmitry Peskov/Net

Dunia

Kremlin: Tidak Ada Rencana Pertemuan Putin-Johnson, Tetapi Itu Bisa Saja Terjadi Jika Inggris Menginginkannya

SABTU, 19 JUNI 2021 | 22:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Juru bicara Kremlin pada Sabtu (19/6) mengatakan, pada dasarnya Rusia ingin bersahabat dengan siapa saja dan bahwa undangan pertemuan bisa saja diterima jika memang dibutuhkan. Termasuk undangan pertemuan dari Inggris.

Menanggapi kabar yang beredar bahwa Inggris mengisyarakat pertemuan dengan pihak Rusia, Dmitry Peskov mengklarifikasi bahwa belum ada rencana pertemuan itu.

"Tidak, pertemuan seperti itu tidak sedang dipersiapkan. Tetapi itu bisa saja, berpotensi memungkinkan," katanya dalam wawancara dengan Radio Govorit Moskva.

Ia menambahkan, pertemuan antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson bisa saja terjadi dan diupayakan, jika otoritas Inggris mempunyai rencana politik.

"Ada kemungkinan, jika London bermaksud memperbaiki hubungan bilateral kami yang telah rusak parah atas tudingan tak berdara yang selama ini mereka luncurkan," kata Peskov.

Pada Jumat Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengatakan bahwa ada kemungkinan Boris Johnson dan Putin melakukan pertemuan pasca KTT AS-Rusia di Jenewa yang telah berlangsung pada 16 Juni.

Pertemuan Presiden Joe Biden dengan Presiden Vladimir Putin agaknya menginspirasi negara-negara lain untuk melakukan hal serupa di tengah ketegangan hubungan.

Dalam wawancaranya dengan Sky News, Wallace mengatakan bahwa Boris siap untuk melakukan pertemuab dan membahas normalisasi hubungan dengan Rusia, jika Moskow mengubah perilakunya.

Hubungan Rusia-Inggris menegang selama beberapa tahun belakangan. Inggris sejauh ini kerap menargetkan Rusia dengan tuduhan-tuduhan yang bagi Moskow tak berdasar. Mengatakan bahwa Rusia menggunakan vaksin sebagai alat diplomasi, terlibat dalam peracunan kritikus Navalny, dan lain-lain.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya