Berita

Personel kepolisian tengah memakaikan masker kepada warga yang tidak memakai masker/Ist

Nusantara

Budaya Tertib Hukum Masyarakat Rendah, Jadi Tantangan Dalam Pengendalian Covid-19

SABTU, 19 JUNI 2021 | 15:12 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti Trubus Rahardiansyah menilai budaya tertib hukum masyarakat Indonesia masih relatif sangat rendah, hal inilah yang menjadi tantangan berbagai macam kebijakan yang diambil dalam rangka pengendalian Covid-19.

“Untuk DKI Jakarta saja orang yang menggunakan masker itu hanya mencapai 78 persen artinya belum sampai 95 persen, itu di Jakarta, ibukota yang sudah epicentrum dalam hal penilaran Covid,” kata Trubus saat menjadi pembicara diskusi SmartFM bertajuk “Menyiasti Lonjakan Covid” melalui virtual, Sabtu (19/6).

“Bagaimana di daerah lain,” tekannya menambahkan.

Untuk itu ia lebih menekankan pemerintah berusaha lebih dulu mengubah prilaku masyarakat yang menyesuaikan kondisi pandemi seperti sekarang ini, dimana proses itu tidak semudah membalikan telapak tangan. Disisi lain, ia menambahkan kunci pengendalian Covid ialah menekan mobilitas masyarakat.

Trubus menilai, kebijakan apapun yang diambil pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19 tidak akan efektif selama mobilitas masyarakat masih tinggi.

“Kalaupun kita menerapkan lockdown juga pada akhirnya tetap aja kalau mobilitas masyarakat tinggi dan membandel itu tetap saja akan terjadi penularan,” imbuhnya.

Menurutnya, apapun setiap kebijakan yang diambil saat pandemi Covid-19 ini hanya bermuara kepada dua hal penting. Yakni terkait pengawasan dan kedisiplinan masyarakat.

“Hanya itu kuncinya,” pungkas dia.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya