Berita

Senator Italia Vito Petrocelli/Net

Dunia

Kemenlu China Sambut Baik Pernyataan Senator Italia Yang Tidak Percaya Adanya Penindasan Etnis Uighur

SABTU, 19 JUNI 2021 | 08:02 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kementerian Luar Negeri China memuji pernyataan yang baru-baru ini disampaikan ketua komite urusan luar negeri senat Italia Vito Petrocelli soal situasi etnis Uighur di Xinjiang China.

Dalam sebuah pernyataan kepada media, Petrocelli mengatakan bahwa dia tidak percaya soal adanya penganiayaan etnis atau genosida di Uighur Xinjiang. Ia menyebut bahwa pernyataannya itu adalah suara kebenaran dan keadilan yang objektif.

Juru bicara kementerian Zhao Lijian memuji pernyataan Petrocelli dalam konferensi pers harian pada Jumat (18/6).


"Xinjiang menikmati stabilitas sosial, pertumbuhan ekonomi, solidaritas etnis dan kerukunan beragama. Orang-orang dari semua kelompok etnis hidup bahagia di sana, yang merupakan kesimpulan yang akan dibuat oleh setiap orang yang tidak memihak," kata Zhao, seperti dikutip dari Global Times.

"Beberapa noda dari kekuatan anti-China yang berdasarkan kebohongan adalah gelembung yang mudah meledak atas fakta yang ada," katanya merujuk pada pernyataan Petrocelli.

Kini, semakin banyak pihak yang memandang Xinjiang secara objektif.

"Suara objektif dan adil di Xinjiang meningkat," kata Zhao, mengutip karya situs berita independen AS The Grayzone, Project Syndicate, Counterpunch, mantan walikota Frogn Thore Vestby Norwegia, dan penulis Prancis Maxime Vivas.

"Mereka telah menunjukkan bahwa tuduhan kerja paksa dan genosida terhadap Xinjiang adalah tidak berdasar. Mereka juga mengungkapkan bagaimana negara-negara Barat yang dipimpin AS memainkan standar ganda dalam anti-terorisme dan menggunakan isu-isu terkait Xinjiang untuk menahan China dalam geopolitik," katanya.

Zhao menyebutkan lebih dari 50 duta besar dan diplomat senior dari negara-negara Afrika, Amerika Latin dan Karibia mengunjungi Xinjiang bulan lalu dan mereka terkesan dengan perkembangan dan kemakmuran kawasan itu.

Petrocelli telah menyatakan kesediaannya untuk memimpin delegasi ke Xinjiang dan Zhao mengatakan China menyambut orang asing dari semua lapisan masyarakat yang bersikap adil dan objektif untuk mengunjungi wilayah tersebut.

"Realitas ada di sana, dan kebohongan serta lelucon pasukan anti-China tidak dapat menutupinya," demikian Zhao.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya