Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Thailand Tetapkan Harga Vaksin Covid-19 Berbayar Rp 406 Ribu Per Dosis

RABU, 09 JUNI 2021 | 16:28 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Chulabhorn Royal Academy (CRA) Thailand telah menetapkan harga vaksin alternatif Covid-19 yang diperoleh dari Sinopharm China sebesar 888 baht atau sekitar 406 ribu rupiah per dosis.

Penetapan harga tersebut disampaikan sekretaris jenderal CRA Nithi Mahanonda di akun Facebooknya pada Rabu (9/6) waktu setempat.

Dia mengatakan harga tersebut sudah termasuk transportasi, penyimpanan dan asuransi terhadap efek samping vaksin. Itu belum termasuk biaya layanan dan medis.

Dalam pengumuman sebelumnya, Nithi mengatakan karena vaksin akan dibeli dengan dana akademi sendiri, maka vaksin tidak dapat ditawarkan secara gratis.

"Organisasi negara atau swasta yang menginginkan vaksin Sinopharm dari CRA harus mampu memberikannya kepada kelompok orang yang menginginkan vaksin alternatif - termasuk staf, anggota keluarga dan pekerja migran," kata Dr Nithi dalam postingannya, seperti dikutip dari Bangkok Post.

Tetapi mereka tidak diizinkan untuk membebankan biaya kepada penerima vaksin atau untuk layanan tersebut. Mereka juga tidak diizinkan menggunakan vaksin untuk keuntungan komersial.

Di bawah peraturan CRA pelanggar akan dikenakan denda 15 kali lipat harga vaksin yang dibeli dari CRA.

Organisasi negara atau swasta yang diberikan vaksin oleh CRA juga harus membantu masyarakat dengan menyumbangkan 10 persen dari vaksin untuk kelompok yang kurang mampu.

Pembeli diminta untuk menghubungi rumah sakit untuk mendapatkan vaksin.

"Rumah sakit harus terdaftar dengan benar dan dapat memungut biaya layanan dari organisasi tersebut, tetapi jelas tidak dari penerima vaksin," kata Dr Nithi.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya