Berita

Tangkapan layar anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid menjadi narasumber dalam serial diskusi daring Obrolan Bareng Bang Ruslan bertajuk "Polemik Kuota Haji" pada Selasa (8/6)/RMOL

Politik

Soal Pembatalan Haji, PKS Ternyata Sudah Sampaikan Keberatan Pada Menag Yaqut

SELASA, 08 JUNI 2021 | 15:42 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Keputusan Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) membatalkan pemberangkatan ibadah haji tahun 2021 ternyata pernah ditentang oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Tepatnya dalam rapat tertutup bersama Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Komisi VII DPR.

Penolakan disampaikan Fraksi PKS karena belum ada keputusan resmi dari Arab Saudi terkait pemberangkatan haji dari negara-negara non Arab Saudi.

Hal itu terungkap saat anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid menjadi narasumber dalam serial diskusi daring Obrolan Bareng Bang Ruslan bertajuk "Polemik Kuota Haji" pada Selasa (8/6).

"Dalam rapat tertutup Komisi VIII DPR bersama Menag Yaqut Cholil Qoumas, PKS sudah menyampaikan keberatan akan diambil keputusan terkait pembatalan keberangkatan haji kalau belum ada keputusan resmi dari Arab Saudi," kata Hidayat Nur Wahid.

HNW, sapaan akrab politikus senior PKS itu, menyesalkan keputusan pembatalan pemberangkatan haji tahun 2021 ini. Apalagi, belum ada upaya maksimal dari pemerintah mengenai pemberangkatan haji untuk Indonesia. 

"Ini berbeda dengan tahun yang lalu, posisinya jelas pandemi Covid-19. Tapi tahun ini kan jelas Saudi menyebutkan membuka haji tahun ini, meski dengan syarat-syarat khusus," tuturnya.

"Bahkan dalam rapat Komisi VIII dengan Kemenag, sesungguhnya sudah dibahas tentang beragam skenario, misal 5 persen yang akan diberangkatkan, ini udah dibahas," demikian HNW.

Selain HNW, turut hadir sebagai narasumber dalam diskusi daring yang digelar oleh Kantor Berita Politik RMOL itu yakni mantan Jurubicara Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya