Berita

Persidangan kasus dugaan korupsi bantuan sosial/RMOL

Hukum

Inilah Operator Herman Herry PDIP Hingga Juliari Batubara Untuk Kelola Bansos

SENIN, 07 JUNI 2021 | 14:37 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan siapa sosok operator Ketua Komisi III DPR RI Fraksi PDIP, Herman Herry, dalam pengadaan bantuan sosial (bansos) sembako penanganan Covid-19 di Kementerian Sosial (Kemensos).

Hal itu diungkapkan JPU saat memeriksa Matheus Joko Santoso selaku pejabat pembuat komitmen (PPK) pengadaan bansos sembako Covid-19 sebagai saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin siang (7/6).

Dalam sidang ini, JPU membacakan berita acara pemeriksaan (BAP) Joko saat diperiksa di KPK. BAP yang dibacakan JPU adalah nomor 71.


"Sepanjang sepengetahuan saya, ada pembagian paket-paket kluster besar dalam proses pengadaan paket sembako Covid-19 pada Kemensos TA 2020," ujar JPU membacakan BAP saksi Joko seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, (7/6).

Di mana, kata JPU, satu juga paket bansos adalah milik Herman Herry selaku Ketua Komisi III DPR RI Fraksi PDIP.

"Selanjutnya di level lapangan ada Ivo (Wongkaren) dan Yogi dan Stefano (anak dari Herman Herry) dan saudara Budi Pamungkas (Direktur PT Integra Padma Mandiri) yang bertindak sebagai operator yang melaksanakan pembagian paket kepada perusahaan vendor perusahaan kepada pelaksana saudara Herman Herry, betul ini?" tanya JPU yang diamini Joko.

Selanjutnya, 400 ribu paket adalah milik Ihsan Yunus saat menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Fraksi PDIP.

"Selanjutnya di lapangan saudara Yogas dan Iman Ikram yang bertindak sebagai operator yang melaksanakan pembagian paket perusahaan vendor serta penarikan uang fee dari vendor-vendor perusahaan pelaksanaan kepada saudara Ihsan Yunus," terang JPU dan kembali dibenarkan Joko.

Lalu, sambung JPU, 200 ribu paket bansos adalah milik Juliari Peter Batubara selaku Menteri Sosial.

"Selanjutnya di level lapangan saudara Kukuh yang bertindak sebagai operator, orang yang melaksanakan pembagian paket pada perusahaan dan penarikan uang fee dari vendor perusahaan pelaksana kepada Juliari P Batubara. Betul?" jelas Jaksa dan kembali diamini saksi Joko.

Saksi Joko pun menjelaskan, Kukuh yang dimaksud JPU adalah Kukuh Aribowo yang diketahui oleh dirinya sebagai tim teknis Menteri Juliari.

Kukuh sendiri juga menggarap paket bansos sejak tahap 1,3,5,6, dan tahap komunitas pada putaran pertama.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya