Berita

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali/Net

Politik

Beda PDIP, Nasdem Maunya Pilpres Diikuti Lebih Dari 3 Paslon

KAMIS, 03 JUNI 2021 | 14:27 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Partai Nasdem berbeda pandangan dengan PDI Perjuangan yang menginginkan hanya ada dua pasangan calon di Pilpres 2024 mendatang. Partai Nasdem menginginkan pilpres diikuti lebih dari 3 pasangan calon.

Alasannya, karena Nasdem tidak ingin polarisasi di tengah masyarakat usai Pilpres 2019 lalu kembali terjadi.

“Kalau bicara idealnya di 2024 jangan dua paslon. Tapi lebih dari tiga pasangan, minimal tiga pasangan, sehingga polarisasi itu bisa kita minimalisir,” kata Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu, Kamis (3/6).

Untuk menuju ketiga paslon itu, kata Ahmad Ali, terbuka peluang kepada seluruh tokoh bangsa potensial untuk menjadi calon presiden terlebih tidak adanya incumbent yang bakal maju di Pilpres 2024 mendatang.

“Dengan tidak adanya incumbent membuka peluang bagi calon yang diusung parpol tertentu akan sama besarnya dengan peluanh lain,” katanya.

Ali menambahkan tidak hanya polarisasi, dengan adanya tiga paslon akan menunjukkan jati diri Indonesia sebagai negara demokrasi.

“Karena parpol kan tugasnya merawat demokrasi kan. Sehingga kemudian kontestasi itu adalah bagian dari proses dari demokrasi itu sendiri, kita ingin memberikan pilihan kepada masyarakat,” katanya.

“Jadi parpol harus bisa menggeser mindsetnya jangan kemudian merasa partai itu yang paling tau keinginan masyarakat atau dia yang lebih tahu harapan masyarakat,” demikian Ahmad Ali.

PDIP, sebagaimana disampaikan Sekjennya, Hasto Kristiyanto menginginkan agar Pilpres 2024 hanya diikuti 2 pasangan calon. Alasannya, agar pilpres berlangsung efektif dan tidak perlu dua putaran.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya