Berita

Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDIP, Effendi Simbolon/RMOL

Politik

Kepada Prabowo, Effendi Simbolon: Kenapa Sih Beli Alpalhankam Harus Pakai Perpres?

RABU, 02 JUNI 2021 | 19:15 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Rancangan Peraturan Presiden (Perpres) tentang Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpalhankam) Kementerian Pertahanan dan Tentara Nasional Indonesia turut disinggung dalam rapat kerja Komisi I DPR RI bersama Kementerian Pertahanan secara tertutup har ini.

Anggota Komisi I DPR RI, Effendi Simbolon mengaku menyayangkan rencana pembelian alpalhankam menggunakan Perpres karena tidak akan kuat menjadi dasar hukum ke depan.

"Saya juga menanyakan, apa sih dasarnya harus di-Perpres-kan, kenapa sih? Kok setiap apa-apa sekarang ini seolah-olah Indonesia itu dalam keadaan darurat,” ucap Effendi usai rapat kerja bersama Menhan Prabowo, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/6).

Politisi PDI Perjuangan berpandangan, Pepres tidak kuat menjadi dasar hukum bagi sebuah keputusan politik yang syarat dengan hal-hal komplek seperti pengadaan alutsista negara. Terlebih rencana ini juga akan menyertakan pinjaman dari luar negeri selama kurun waktu lebih dari 25 tahun.

“Ini kan apa cukup dasar hukumnya adalah Perpres? Kenapa enggak jadi UU Affirmative Action aja?” imbuhnya.

Penggunaan Perpres juga rawan digugatan. Bahkan menurut Effensi, bisa jadi proses pembelian alutsista menggunakan dasar Perpres akan menjadi target Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke depan.

“(menurut Prabowo) Ini ranahnya ekskutif gitu. Kalau ranahnya eksekutif ya jalanin aja sendiri. Coba tanggung nanti, tahun 2024 akhir juga pasti KPK panggil kalian, saya bilang,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Tim 7 Jokowi Sedekah 1.000 Susu dan Makan Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 20:00

Jajaki Alutsista Canggih, KSAL Kunjungi Industri Pertahanan China

Selasa, 30 April 2024 | 19:53

Fahri Minta Pembawa Nama Umat yang Tolak 02 Segera Introspeksi

Selasa, 30 April 2024 | 19:45

Kemhan RI akan Serap Teknologi dari India

Selasa, 30 April 2024 | 19:31

Mantan Gubernur BI Apresiasi Program Makan Siang Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 19:22

Anies Bantah Bakal Bikin Parpol

Selasa, 30 April 2024 | 19:07

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Penguatan Ekonomi Perdagangan

Selasa, 30 April 2024 | 18:44

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

Raja Charles III Lanjutkan Tugas Kerajaan Sambil Berjuang Melawan Kanker

Selasa, 30 April 2024 | 18:33

Kemhan India dan Indonesia Gelar Pameran Industri Pertahanan

Selasa, 30 April 2024 | 18:31

Selengkapnya