Berita

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar (kiri) dan Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid/Net

Nusantara

Gandeng PUPR, Tangerang Berharap Pembangunan PPSB Segera Direalisasikan

SELASA, 01 JUNI 2021 | 13:27 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pemerintah Kabupaten Tangerang menggandeng Kementerian PUPR melakukan pengembangan Perumahan dan Permukiman Skala Besar (PPSB).

Proyek ini bakal dilakukan di wilayah Kabupaten Tangerang bagian utara dan selatan, Provinsi Banten. Adapun pembangunan di kedua wilayah itu disebut bisa paralel dilakukan secara beriringan.

"Dua zona itu nantinya akan menjadi prioritas dalam pembangunan program perumahan permukiman skala besar di Kabupaten Tangerang," kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, Selasa (1/6).

Pemkab Tangerang telah membuat usulan tentang rencana pembangunan PPSB untuk masyarakat. Dengan usulan itu, kata Zaki, jangan sampai Tangerang menjadi seperti kota-kota besar yang sudah mengalami perkembangan pesat tetapi sebagian wilayahnya ada yang termarjinalkan.

"Mudah-mudahan rencana pembangunan PPSB ini bisa segera direalisasikan, karena ini menjadi salah satu bagian masterplan perencanaan pembangunan di Kabupaten Tangerang. Apalagi, kami ini merupakan daerah tujuan urbanisasi sangat tinggi yang memiliki potensi sangat besar," ujarnya.

Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid mengapresiasi berbagai potensi yang ada di wilayah Tangerang. Dia juga menilai jika pengembangan perumahan berskala besar dengan hunian layak di wilayah Kabupaten Tangerang sangat mendesak dilakukan.

"Karena Tangerang kawasan penyangga Ibukota Jakarta, memiliki lahan yang cukup luas untuk dijadikan pilot project pengembangan perumahan skala besar. Namun untuk mewujudkan hal ini kami butuh dukungan dari pemda dan pengembang serta masyarakat," kata dia.

Selain itu, Khawali mengingatkan, pemkab juga wajib memiliki peraturan Rencana Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman (RP3KP) serta pembebasan lahan sekurangnya 50 persen dari luas lahan yang diperlukan untuk pembangunan perumahan.

Menurut Khalawi, pemenuhan kebutuhan rumah bagi masyarakat di masa pandemi Covid-19 perlu menjadi salah satu fokus pemerintah. Melalui program Sejuta Rumah, pemerintah ingin agar setiap masyarakat bisa menempati hunian yang layak.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Timnas Amin Siang Ini Dibubarkan

Selasa, 30 April 2024 | 09:59

Perbuatan Nurul Ghufron Dinilai Tidak Melanggar Etik

Selasa, 30 April 2024 | 09:57

Parpol Ramai-ramai Gabung Koalisi Prabowo Jadi Alarm Matinya Oposisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:55

PKS Oposisi atau Koalisi Tunggu Keputusan Majelis Syuro

Selasa, 30 April 2024 | 09:46

Anggaran Sudah Disetujui, DPRD DKI Tunggu Realisasi RDF Skala Perkotaan

Selasa, 30 April 2024 | 09:36

Beli Sabu, Oknum Polisi Tulungagung Ditangkap

Selasa, 30 April 2024 | 09:31

MPR akan Bangun Komunikasi Politik dengan Jokowi hingga Hamzah Haz Jelang Transisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:27

Jakarta Hari Ini Cenderung Cerah Berawan

Selasa, 30 April 2024 | 09:19

Perahu Rombongan Kader PMII Terbalik, Satu Meninggal

Selasa, 30 April 2024 | 09:06

2 Mei, Penentu Lolos Tidaknya Garuda Muda ke Olimpiade Paris

Selasa, 30 April 2024 | 08:48

Selengkapnya