Berita

Pencairan BLT Dana Desa/RMOLJabar

Nusantara

Triliunan Rupiah Dikucurkan Dalam BLT Dana Desa, Siapa Saja Yang Dapat?

MINGGU, 30 MEI 2021 | 04:40 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kementerian Desa dan pemangku kepentingan lainnya terus mengawal penyaluran BLT Dana Desa (BLT DD) agar sampai kepada mereka yang berhak.

Demikian disampaikan Direktur Fasilitasi Pemanfaatan Dana Desa, Kemendes PDTT, Luthfy Latief, dalam keterangan kepada Kantor Berita RMOLJabar, Sabtu (29/5).

Luthfy menjelaskan, pada 2021 realokasi anggaran Dana Desa tahun 2021 dititikberatkan pada tiga hal. Yaitu pemulihan ekonomi nasional sesuai kewenangan desa, mendukung program prioritas nasional sesuai kewenangan desa, serta adaptasi kebiasaan baru melalui sosialisasi pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di tingkat desa.


“Khusus untuk BLT DD masuk pada prioritas pertama tadi,” ujarnya.  

Jadi, lanjut Luthfy, pada tahun ini sasaran penerima BLT DD adalah masyarakat desa yang masih membutuhkan bantuan ekonomi.
Seperti masyarakat yang kehilangan mata pencaharian akibat Covid-19, masyarakat yang belum terdata pada kelompok penerima bantuan sosial lainnya, dan masyarakat yang memiliki anggota keluarga dengan sakit kronis.

“Instruksi Presiden Joko Widodo untuk pemanfaatan anggaran Dana Desa tersebut harus dirasakan oleh seluruh warga desa di Indonesia dan dampak pembangunan desa harus lebih dirasakan melalui pembangunan desa yang terfokus,” ujarnya

Luthfy menambahkan, di tengah pandemi Covid-19, anggaran Dana Desa dialihkan sebagian menjadi jaring pengaman sosial melalui program Bantuan Dana Tunai Langsung Dana Desa (BLT DD).

Adapun Rincian pencairan BLT DD, pada Januari 2021 sudah tersalurkan Rp 1,28 triliun dengan penerima manfaat lebih dari 4,27 juta keluarga.

Pada Februari 2021 sudah tersalurkan ke 2,8 juta penerima manfaat dengan total dana tersalurkan mencapai Rp 850 miliar.

Pada bulan Maret 2021 sudah dicairkan sebesar Rp 507 miliar kepada 1,6 juta penerima manfaat.

Kemudian pada April sudah tersalurkan Rp 294 miliar kepada 980 ribu penerima manfaat. Dan pada Mei 2021 sudah dicairkan Rp 159 miliar kepada 531 ribu penerima manfaat.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya