Berita

Mantan Wakil Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Irham Dilmy/Net

Politik

Mantan Pimpinan KASN: TWK Bertujuan Untuk Mengukur Kompetensi Dan Ideologi

SABTU, 29 MEI 2021 | 10:52 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) terhadap pegawai KPK sebagai prasyarat jadi ASN bertujuan untuk mengetahui kompetensi seseorang dalam hal pekerjaan.

Lebih jauh daripada itu, TWK mempunyai tujuan khusus dalam hal ini menyangkut wawasan kebangsaan itu sendiri.

Begitu disampaikan mantan Wakil Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Irham Dilmy dalam diskusi daring Populi Center bertajuk "Nasib KPK Setelah TWK" pada Sabtu (29/5).


"TWK ini memang namanya tes, namanya satu ujian, tapi tentu saja punya tujuan yang khusus juga," ujar Irham.

"Jadi bukan yang saya sebutkan pertama untuk menilai kompetensi seseorang dalam hal pekerjaan saja, tetapi lebih kepada menyangkut persoalan wawasan kebangsaan," sambungnya.

Menurut Irham, TWK itu sendiri sejatinya lebih mengarah pada tes untuk mengetahui ideologi seseorang secara khusus sebelum seseorang menjadi ASN.

"TWK pasti masuk tes yang termasuk ke dalam ideologi," katanya.

Lebih lanjut, Irham menilai wajar apabila pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) melakukan asesmen TWK terhadap para pegawai KPK yang akan jadi ASN.

"Sah-sah saja, karena ini memang punya negara, dan negara punya ideologi, aspek keamanan, aspek kesamaan wawasan kita, dulu kita kenal monoloyalitas, sah-sah saja negara mengharuskan hal ini," ucapnya.  

Hadir juga sejumlah narasumber dalam dikusitu itu, mantan Ketua Komisi Yudisial (KY) Aidul Fitriciada Azhari, mantan anggota Ombudsman RI Ahmad Alamsyah Saragih, Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima) Indonesia, Ray Rangkuti, dan jurnalis Sabir Laluhu.

Dari 75 pegawai KPK yang tidak lolos TKW, 24 orang masih bisa dilakukan pembinaan, sementara 51 orang yang dinyatakan oleh asesor tidak bisa dilakukan untuk pembinaan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya