Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Akhir Mei, Semarang Buka 3.532 Formasi CPNS Tahun 2021

JUMAT, 28 MEI 2021 | 15:05 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021 akan segera dibuka pada tanggal 31 Mei hingga 21 Juni 2021 oleh Pemerintah Kota Semarang.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), Litani Setyawati menyebut, akan ada 3.532 formasi baik CPNS maupun Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) yang akan dibuka untuk Kota Semarang.

Litani mengaku, pihaknya mengajukan jumlah formasi ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi birokrasi (Kemenpan RB) sebanyak 4.068 formasi, namun yang disetujui hanya formasi-formasi prioritas.

"Untuk Kota Semarang formasi tersebut terbagi atas formasi PPPK guru jumlahnya ada 2.291, CPNS terdiri dari formasi CPNS tenaga kesehatan 579, dan tenaga teknis yang ada di masing-masing OPD ada 662," kata Litani saat ditemui di kantor BKPP, Semarang, Jumat (28/5).

Litani mengatakan, saat ini pemkot sedang menyiapkan banyak hal terkait dengan ribuan formasi yang akan dibuka secara serentak oleh Kemenpan R.

"Kalau kisi-kisinya akhir bulan akan diumumkan tapi kita belum tahu apa tanggal 31 Mei atau 1 Juni jam nya jam berapa juga masih belum tahu," tambahnya.

Litani menyebut berbagai persiapan dilakukan Pemkot terkait dengan detail lokasi dan persyaratan khusus yang akan diminta Pemkot Semarang untuk CPNS dan CPPPK nantinya.

"Persiapan yang kami lakukan misalnya 2.291 tenaga guru itu di mana saja, harus dibagi karena tidak bisa hanya melamar hanya guru saja. Misalnya mata pelajaran apa, di sekolah mana, nanti kita sesuaikan guru tersebut membutuhkan latar belakang apa, lalu tenaga kesehatan yang dibutuhkan apa, di mana saja, teknik juga sama, nanti lengkap dengan latar belakang pendidikan yang dibutuhkan apa saja," bebernya.

Harapannya, tidak akan ada lagi calon pelamar yang kebingungan untuk menentukan apakah klasifikasinya sesuai dengan yang dibutuhkan atau tidak. Selain itu, dalam detail formasi juga akan ditentukan berapa orang yang akan dibutuhkan.

"Jadi dalam satu kali pengumuman itu sudah jelas dan terperinci, semua orang mau ngelamar juga tidak bingung lagi dan tidak cari-cari info lagi karena semuanya sudah diperinci dan diperjelas oleh kami," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya