Berita

Austrian Airlines /Net

Dunia

Rusia Tolak Pesawat Austrian Airlines Terbang Ke Moskow Tanpa Melewati Belarusia

JUMAT, 28 MEI 2021 | 06:59 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Otoritas Rusia menolak akses wilayah udara Austrian Airlines tujuan Wina-Moskow bila maskapai itu mengubah rute perjalanannya.  Penetapan itu menyusul ketegangan yang belakangan ini semakin meluas di Belarusia.

Austrian Airlines mengatakan, mereka membatalkan penerbangan penumpang kargo dari Wina ke Moskow pada Kamis (27/5).

Penerbangan OS601 dari Wina dijadwalkan tiba di Moskow tepat waktu, tetapi papan di bandara Domodedovo mencantumkan penerbangan tersebut 'dibatalkan'. Sebelumnya, maskapai itu menolak  transit melalui wilayah udara Belarusia dalam perjalanan ke Moskow.

Uni Eropa telah mendesak maskapai penerbangannya untuk menghindari Belarus dan wilayah udaranya di tengah kemarahan atas pendaratan paksa Ryanair dalam perjalanan ke Lithuania dari Yunani pada Minggu (23/5).

Seorang perwakilan maskapai penerbangan Austria mengatakan kepada Tass, bahwa saat ini maskapai tersebut menangguhkan penerbangannnya di atas wilayah udara Belarusia hingga pemberitahuan lebih lanjut berdasarkan rekomendasi dari Badan Keselamatan Penerbangan Uni Eropa (EASA).

"Untuk alasan ini, perlu juga untuk menyesuaikan rute penerbangan dari Wina ke Moskow. Perubahan jalur penerbangan harus disetujui oleh pihak berwenang. Pejabat Rusia tidak memberikan persetujuan mereka kepada kami. Akibatnya, Austrian Airlines terpaksa membatalkan penerbangan hari ini dari Wina ke Moskow," kata pejabat itu, menanggapi pertanyaan tentang tidak adanya penerbangan pada Kamis (27/5) pagi dari Wina ke Moskow.

"UE memutuskan agar dihentikannya semua penerbangan yang melalui wilayah udara Belarusia menyusul pendaratan paksa pesawat Ryanair di Minsk pada 23 Mei. Penerbangan dari Wina ke Moskow, yang dijadwalkan pada 27 Mei, seharusnya tidak terbang di atas Belarusia," lanjut pejabat itu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya