Berita

Puan Maharani digadang akan diusung di Pilpres 2024 mendatang/Net

Politik

Ganjar-Puan Berseteru, PDIP Disarankan Tentukan Capres Lewat Konvensi Internal

JUMAT, 28 MEI 2021 | 03:50 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

PDIP disarankan melakukan konvensi internal untuk menentukan siapa yang akan diusung pada pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang.

Saran itu merespons konflik terbuka antara Ganjar Pranowo dan elite PDIP yang menginginkan calon lain untuk diusung di Pilpres, salah satu kandidat kuatnya adalah Puan Maharani.

Pengamat politik Universitas Nasional Andi Yusran mengatakan, konvensi internal dapat memperkuat soliditas internal partai.

Selain itu, dalam pandangan Andi, mekanisme partai yang demokratis terbangun dengan baik.

"Konvensi itu juga nantinya akan menghilangkan kesan akan adanya putra mahkota dalam Pilpres 2024 mendatang," demikian kata Andi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (28/5).

PDIP mengalami dinamia internal saat Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto mengungkapkan bahwa tingginya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo adalah hasil kerja pencitraan politik.

Kata Bambang Ganjar nampak ambisi untuk Capres di tahun 2024 mendatang.

Adanya dinamika internal itu semakin kentara saat Ganjar tidak diundang di acara konsolidasi kader se Jawaa Tengah. Dalam pertemuan kader banteng itu dihadiri langsung oleh putri Megawati Puan Maharani.

Paska acara konsolidasi itu, perseteruan Ganjar-Puan Maharani makin terlihat. Puan menyampaikan kritik soal kepemimpinan yang baik bukanlah beken di Medsos melainkan di lapangan dengan kerja nyata.

Ani melihat, konvensi yang dilakukan PDIP akan bermanfaat untuk menghilangkan kesan PDIP hanya memberi kesempatan hanya pada trah Soekarno.

"Kesan publik yang mengemuka saat ini adalah bahwa Megawati sebagai penentu tunggal di internal PDIP. Ia akan tetap mempertahankan trah Soekarno dalam suksesi kepemimpinan nasional di tahun 2024 mendatang," demikian analisa Andi.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Jaksa KPK Ungkap Keterlibatan Orang Tua Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor dalam Kasus Gazalba Saleh

Senin, 06 Mei 2024 | 13:05

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jokowi Keluhkan Peredaran Uang yang Semakin Kering, Ekonom: Akibat Utang yang Ugal-ugalan

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:05

Butuh 35.242 Dukungan bagi Calon Perseorangan Maju di Pilwalkot Cimahi

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:01

Kemendag Amankan Satu Kapal Tanpa Kelengkapan Dokumen Impor di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:58

Mardani Dukung Sikap Oposisi Ganjar: Itu Ksatria!

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:55

Google Pixel 8A Resmi Dirilis, Dibanderol Mulai Rp8 Jutaan

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:44

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Bacalon Bupati Atam Lewat Nasdem

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:39

Pakar: Sosok Menkeu yang Baru Baiknya Berlatar Belakang Teknokrat Dibandingkan Politisi

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:33

Satgas Catur Bais TNI Berhasil Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas di Sebatik

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:32

Militer Taiwan Bersiap Hadapi Ancaman China Jelang Pelantikan Presiden

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:31

BTN Relokasi Kantor Cirebon

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:09

Selengkapnya