Berita

Mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah/Net

Politik

Kritik OTT KPK Zaman Dulu, Fahri Hamzah: Korupsi 'Kakap' Di Media Tapi 'Teri' Di Substansi

RABU, 26 MEI 2021 | 19:30 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Anggapan bahwa tes wawasan kebangsaan (TWK) sebagai peralihan pegawai KPK menjadi ASN akan melemahkan lembaga antirasuah dipertanyakan.

Terlebih belakangan, muncul klaim bahwa pegawai KPK yang tidak memenuhi syarat (TMS) dalam TWK memiliki andil besar dalam pemberantasan korupsi kelas kakap.

Bagi mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah, KPK kepemimpinan Firli Bahuri setidaknya memberi harapan bagi pemberantasan korupsi di Indonesia. Terlebih dengan adanya revisi UU KPK.


Dengan jumlah pegawai KPK yang mencapai ribuan, diharapkan generasi baru KPK ini lebih baik. Ia pun berpandangan, tidak semua kasus yang ditangani KPK merupakan kasus kelas kakap.

Salah satu yang ia singgung adalah operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat yang ditangani oleh Kasatgas Harun Al Rasyid. Harun belakangan disebut masuk dalam salah satu pegawai yang TMS, meski KPK hingga kini belum merilis 75 pegawai TMS TWK.

"'Korupsi Kakap' di media, tapi 'teri' di substansi. Korban terakhir Bupati Nganjuk, OTT 10 juta," kata Fahri Hamzah di akun Twitternya, Rabu (26/5).

Ia menegaskan, kinerja KPK bukanlah seperti politisi yang selalu koar-koar agar telihat baik di mata publik.

"Kerja bener enggak harus ramai. Politisi perlu kampanye, penegak hukum enggak perlu. Diam aja kalau bener, wibawa naik sendiri," tutup Wakil Ketua Umum Partai Gelora ini.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya