Berita

Serangan udara Israel merobohkan Menara Al Jalaa yang berisi kantor media internasional/Net

Dunia

OKI Desak PBB Bentuk Tim Penyelidik Pelanggaran HAM Oleh Israel Di Palestina

RABU, 26 MEI 2021 | 06:50 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Negara-negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI) mendesak Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk menyelidiki kemungkinan pelanggaran HAM oleh Israel selama melakukan serangan ke Palestina.

Atas permintaan Pakistan sebagai koordinator OKI dan Palestina, Dewan Hak Asasi Manusia PBB akan mengadakan sesi khusus terkait konflik 11 hari antara Israel dan Palestina pada Kamis (27/5), seperti dikutip Reuters.

Pada Selasa (25/5), negara-negara OKI mengajukan rancangan resolusi untuk membentuk komisi penyelidikan internasional independen atas semua pelanggaran HAM yang dilakukan oleh Israel sejak 13 April.

Komisi itu juga akan menyelidiki akar penyebab ketegangan dan ketidakstabilan antara Israel dan Palestina, termasuk diskriminasi dan penindasan sistematis berdasarkan identitas nasional, etnis, ras atau agama.

Tim independen akan mengumpulkan dan menganalisis bukti kejahatan yang dilakukan, termasuk materi forensik, untuk memaksimalkan kemungkinan diterimanya dalam proses hukum.

Nantinya, mereka akan memberikan laporan pada Juni 2022.

Menanggapi sesi khusus Dewan HAM PBB, Dutabesar Israel di Jenewa Meirav Eilon Shahar menggambarkan sebagai upaya anti-Israel.  

Sejak dibentuk pada tahun 2006, dewan hak asasi PBB, sebuah forum yang beranggotakan 47 orang, telah mengadakan delapan sesi khusus sebelumnya yang mengutuk Israel dan melakukan beberapa penyelidikan atas dugaan kejahatan perang.

Populer

Seluruh Fraksi di DPR Kompak Serang Kejagung soal Tom Lembong

Rabu, 13 November 2024 | 18:01

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Berkinerja Buruk, Kadis Parekraf Layak Diganti

Rabu, 13 November 2024 | 00:20

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Dedi Prasetyo Dapat Bintang Tiga jadi Irwasum, Ahmad Dofiri Wakapolri

Selasa, 12 November 2024 | 22:50

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

Pria Gagal Nyaleg Sampai Nekat Bunuh Diri Depan MA Brasil

Jumat, 15 November 2024 | 14:03

Ijazah Pesantren Harus Diakui Negara Tanpa Syarat

Jumat, 15 November 2024 | 13:55

Rumah Tokoh Asal Riau Dilelang Bank Gara-gara Debiturnya Ngemplang Kedit

Jumat, 15 November 2024 | 13:54

Indonesia Dorong Pengoptimalan Pemanfaatan IK-CEPA untuk Tingkatkan Kinerja Perdagangan

Jumat, 15 November 2024 | 13:45

Pemprov DKI Pastikan Program Bansos Tak Berkaitan dengan Dukungan Pilkada

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dipimpin Puan, Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim KPK Tertutup

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dialog Kebangsaan Hari Pahlawan: Jejak Sejarah Lagu Indonesia Raya dan Inspirasi Membangun Nasionalisme

Jumat, 15 November 2024 | 13:31

Regulasi IPS Biang Kerok Kemurkaan Peternak Sapi Perah

Jumat, 15 November 2024 | 13:19

Permintaan Baterai Naik, Komatsu Jepang Tingkatkan Investasi di AS

Jumat, 15 November 2024 | 13:01

Citra Kejaksaan Bisa Terpuruk Jika Tidak Koreksi Diri

Jumat, 15 November 2024 | 12:59

Selengkapnya