Berita

Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono/Net

Politik

Demokrat: Moncernya AHY Di Survei Capres Simbol Publik Ingin Pemimpin Baru

SENIN, 24 MEI 2021 | 02:56 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Dalam survei Puspoll Indonesia, Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menduduki peringkat kedua setelah Prabowo Subianto.

Urutan itu merupakan kategori ketua umum parpol yang cocok menjadi calon presiden di tahun 2024 mendatang.

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyampaikan, temuan survei tersebut merupakan masukan sangat baik bagi partai berlambang mercy.


Mengingat, kata Herzaky, AHY menempati urutan di bawah seniornya Prabowo Subianto yang telah lama memimpin Partai Gerindra.

“Tentunya sangat baik bagi kami tinggal di posisi dua bagaimanapun perjalanan Mas AHY ini kan kita baru setahun ya selaku ketua umum partai politik jalannya masih panjang menuju 2024,” ucap Herzaky saat acara rilis survei Puspoll secara virtual bertemakan  ”Menakar Peluang Capres 2024 dan Tantangan Poros Partai Islam”, Minggu (23/5).

Menurutnya, moncernya elektabilitas AHY sebagai calon presiden 2024 lantaran saat ini publik menginginkan adanya sosok pemimpin yang baru dan kemunculan AHY menjadi harapan baru bagi Indonesia.

“Bagaimanapun kemunculan ketua umum kami sebagai ketua umum paling muda. Saat ini ya ketum parpol parlemen yang paling muda dari 9 parpol di parlemen kemudian juga yang paling baru menjabat selama 1 tahun terakhir tentunya tahu-tahu posisinya menjadi nomor dua ini,” katanya.

Analisa Herzaky, meski banyak partai yang pro pada kekuasaan hari ini, ternyata masih banyak yang juga menginginkan perubahan.

“Harapannya kami dari partai Demokrat mas ahy ini bisa terus juga mengemban amanah dan kepercayaan dari publik ini gitu loh ya,” imbuhnya.

Herzaky menambahkan, dengan moncernya nama AHY di sejumlah survei politik untuk Capres 2024 mendatang, menunjukkan prestasi gemilang untuk AHY.

“Bagi kami ini prestasi yang sangat menggembirakan, kenapa? karena satu-satunya tokoh yang bukan pejabat publik,” katanya.

Dijelaskan Herzaky dalam beberapa survei biasanya nama Prabowo dan Anies Baswedan yang mendominasi capres potensial.

Padahal, AHY bukan Gubernur atau tokoh politik yang menjabat struktur kekuasaan, baik menteri atau kepala daerah.

"Ketum kami kan bukan menteri bukan juga gubernur dan tokoh lain rata-rata. Kalau tidak gubernur adalah menyeri yang punya semua infrastruktur, punya kesempatan luar biasa untuk terekspos kerja-kerja di Kementeriannya maupun di daerahnya itu,” tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya