Berita

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti/Ist

Politik

Kehadiran Petani Milenial Membantu Negara Dalam Mengantisipasi Defisit Petani

JUMAT, 21 MEI 2021 | 16:58 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Gerakan Petani Milenial Papua yang digerakkan di Manokwari, Papua Barat, didukung Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. Menurutnya, regenerasi petani harus dilakukan.

LaNyalla mengatakan, kehadiran generasi milenial sangat dibutuhkan dalam pertanian.

"Kita akan mendukung gerakan Petani Milenial Papua di Manokwari. Karena, langkah ini merupakan sebuah gerakan positif untuk mengembangkan eksistensi pemuda di bidang pertanian. Selain itu, pertanian juga membutuhkan inisiatif dan terobosan generasi muda untuk bisa mendukung peningkatan produktivitas," katanya, Jumat (21/5).

Ketua senator asal Jawa Timur itu menambahkan, kehadiran dan eksistensi petani milenial akan membantu negara dalam mengantisipasi defisit petani di masa yang akan datang.

"Kita ingin di masa mendatang sektor pertanian diisi petani-petani usia produktif. Petani yang bisa mengikuti perkembangan jaman. Apalagi, pertanian juga masuk dalam era 4.0, di mana sentuhan teknologi menjadi bagian yang tidak terpisahkan. Oleh karena itu, Gerakan Petani Milenial menjadi bagian dari regenerasi yang sangat baik," katanya.

Dijelaskan LaNyalla, pertanian merupakan sektor yang menjanjikan. Sektor ini juga memiliki potensi dan peluang usaha yang sangat tinggi dengan pangsa pasar yang terus meningkat sejalan dengan kebutuhan konsumsi makanan sehat.

"Mindset atau pola pikir mengenai pertanian pun harus diubah jika ingin melibatkan generasi muda. Pertanian sudah tidak identik dengan pekerjaan lumpur yang kotor. Sebab alat-alat modern sudah diterapkan. Ada traktor untuk olah lahan, pemanfaatan drone untuk menebar benih dan lainnya. Selain itu, generasi muda juga bisa memanfaatkan sektor lain dari pertanian yang sangat banyak," jelasnya.

Untuk mendukung hal tersebut, mantan Ketua Umum PSSI itu mengatakan pengelolaan petani milenial perlu dilakukan dengan cara yang elegan, terbuka serta modern.

"Dengan penguatan kapasitas, akses terhadap fasilitas pertanian, dan manajemen market hasil pertanian yang baik, maka optimis hal ini bisa mendukung kemajuan provinsi Papua Barat, khususnya untuk sektor pertanian," ucap LaNyalla.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

UPDATE

Prabowo Akui Kapan Pun Siap Berkomunikasi dengan Megawati

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:57

Gandeng Polisi Thailand, Bareskrim Terus Cari Keberadaan Fredy Pratama

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:50

DPRK Banda Aceh Usulkan Rancangan Qanun Kemudahan Penanaman Modal

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:41

Pertamina Berikan Langkah Nyata Kelola Keberlangsungan Air

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:26

Sempat Disembunyikan, KPK Berhasil Temukan Mobil Pajero Sport Dakar Milik SYL

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:23

Seoharto Diusulkan Pahlawan, Sejarawan Khawatir Masyarakat Lupa Akan Cita-cita Reformasi

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:16

Sejarawan Sebut Jokowi Hapus Cita-cita Reformasi yang Dibangun Sejak 1998

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:07

Makin Sibuk, Prabowo Semakin Teliti Memanajemen Waktu

Rabu, 22 Mei 2024 | 20:57

JK: Rekonsiliasi Tak Harus Gabung Prabowo-Gibran

Rabu, 22 Mei 2024 | 20:51

Aripay Tambunan: Pemilu jadi Brutal Karena Mengedepankan Uang

Rabu, 22 Mei 2024 | 20:41

Selengkapnya