Berita

Sebuah bangunan dihantam mortir yang ditembakkan dari Gaza di perbatasan Israel pada Selasa 18 Mei 2021/Net

Dunia

Dua Pekerja Thailand Tewas Dalam Serangan Roket di Israel, Tujuh Lainnya Luka-luka

RABU, 19 MEI 2021 | 06:32 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Konflik antara Israel dan kelompok Hamas di Gaza kian memburuk, sejumlah korban sipil terus berjatuhan termasuk warga asing.
 
Dalam serangan pada Selasa (18/5), dua pekerja asal Thailand yang bekerja di sebuah rumah pengemasan di Israel selatan tewas terkena tembakan roket dari Gaza, menambah jumlah pekerja asing yang tewas menjadi 12 orang sejak konflik meletus lebih dari seminggu.

"Dua orang asal Thailand tewas terkena roket. Mereka berusia 30-an," kata juru bicara polisi Micky Rosenfeld, yang mengidentifikasi korban tewas sebagai pekerja dari Thailand, seperti dikutip dari Bangkok Post, Selasa (18/5).


Magen David Adom, setara dengan Palang Merah Israel, mengatakan tujuh pekerja asing lainnya terluka oleh pecahan peluru dalam serangan terakhir, salah satunya serius.

Mereka semua dibawa ke rumah sakit Soroka di kota Bersyeba di selatan.

Menurut layanan penyelamatan relawan United Hatzalah, para pekerja itu luka akibat roket Gaza menghantam pabrik pengemasan di dekat perbatasan.

Seminggu yang lalu, seorang warga Thailand juga terluka oleh roket lain yang ditembakkan dari Gaza.

Ini bukan kali pertama warga Thailand jadi korban konflik yang telah berlangsung bertahun-tahun itu. Pada 2004, seorang buruh tani juga tewas dalam perang Israel-Gaza tahun 2004.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya