Berita

Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin/Net

Politik

Junimart Girsang: Aduan Terkait Azis Syamsuddin Harus Didahulukan Di Rapat MKD

SELASA, 18 MEI 2021 | 14:32 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) menggelar rapat pleno untuk membahas laporan masyarakat terhadap kinerja wakil rakyat.

"Hari ini kita akan menerima laporan-laporan pengaduan yang masuk ke MKD dari tenaga ahli," ujar anggota MKD DPR RI, Junimart Girsang di Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/5).

"Kita akan minta tenaga ahli apakah sudah memverifikasi laproan tersebut, kalau sudah maka hasil verifikasi akan kami bawa pada rapat MKD," imbuhnya.

Junimar menyebutkan, ada 9 laporan yang diterima MKD. Termasuk 5 diantaranya laporan terkait Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin.

"Tentang apa hasil dan isinya, tentu saya nggak bisa ungkap sekarang ini, karena yang pasti lebih dari 9 laporan yang masuk ke MKD, 5 laporan menyorot kepada teman kita bernama Azis Syamsuddin," terangnya.

Khusus laporan terkait Azis Syamsuddin, dikatakan Junimart, dia akan meminta hal tersebut didahulukan dalam pembahasan di rapat MKD.

Pasalnya, sambung politisi PDI Perjuangan ini, kasus Azis sudah menjadi konsumsi publik dan juga untuk menghindari bias informasi.

"Saya sebagai salah satu anggota MKD akan meminta kepada rapat pleno MKD untuk dahulukan aduan terhadap Azis agar masyarakat paham tentang fungsi dan tugas MKD dalam rangka sikapi aduan," pungkasnya.

Azis Syamsuddin diduga terlibat dalam perkara yang juga menjerat Walikota Tanjungbalai periode 2016-2021, M. Syahrial dan seorang pengacara bernama Maskur Husain yang telah ditetapkan sebagai tersangka pada Kamis (22/4) bersama Stepanus Robin Pattuju.

Robin disebut melakukan pertemuan dengan Syahrial di rumah dinas Azis Syamsudin pada Oktober 2020.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya