Berita

Personel Satlantas Polres Tanah Laut, Kalimantan Selatan mengevakuasi warga Pandahan, Kamis (14/1)/Net

Politik

Pemerintah Jangan Abai, Mitigasi Penanggulangan Bencana Alam Harus Dilakukan Jauh Hari

SELASA, 18 MEI 2021 | 13:49 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Indonesia termasuk negara yang rawan terhadap bencana. Oleh karena itu, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menilai perlunya penguatan penanggulangan bencana. Terutama aspek preventif dan mitigasi.

"Penanggulangan bencana alam sangat penting, mengingat intensitas bencana di Indonesia sangat tinggi. Perlu penguatan dari berbagai sisi namun juga perlu evaluasi," kata LaNyalla, Selasa (18/5).

Dalam sepekan perayaan Idul Fitri 2021 saja, sejumlah wilayah di Indonesia diterjang banjir dan longsor, yakni di Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Aceh, Jawa Barat dan terakhir di Jakarta.

"Bencana datang, kita tangani. Terus menerus begitu saja. Padahal seharusnya ada upaya antisipasi sehingga bencana tersebut dapat diminimalisir," tuturnya.

Senator asal Jawa Timur itu mengingatkan pentingnya mitigasi dan manajemen kebencanaan secara menyeluruh.

"Mitigasi atau pengurangan risiko bencana seharusnya dilakukan sejak jauh-jauh hari. Pemerintah pusat dan daerah tak boleh abai dengan potensi bencana yang akan terjadi," lanjutnya.

Di sisi lain, LaNyalla juga memandang perlunya mencari akar masalah penyebab terjadinya bencana. Seperti kerusakan lingkungan, terlambatnya program reboisasi, eksploitasi pertambangan dan sejumlah aktivitas alih fungsi lahan.

"Di sinilah perlunya koordinasi dan sinergi semua pihak. Pemda, BNPB, TNI-Polri tak bisa jalan sendiri karena perlu penanganan khusus agar tidak berputar pada permasalahan yang sama setiap menghadapi kebencanaan," ucapnya.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Produksi Film Porno, Siskaeee Cs Segera Disidang

Rabu, 22 Mei 2024 | 13:49

Topeng Mega-Hasto, Rakus dan Berbohong

Kamis, 23 Mei 2024 | 18:03

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Wilayah-wilayah Ini jadi Fokus Utama PDIP dalam Pilkada 2024

Minggu, 26 Mei 2024 | 06:01

Soal Penguntitan Jampidsus, Pakar Hukum Desak DPR Revisi UU Kejaksaan

Minggu, 26 Mei 2024 | 05:45

Gerindra-Golkar Berpeluang Usung Bayu Airlangga

Minggu, 26 Mei 2024 | 05:26

Lebih dari 37 Ribu Pengunjung Saksikan Puncak Perayaan Waisak 2024 di Borobudur

Minggu, 26 Mei 2024 | 05:11

Herman Deru Dominan di Survei LSI, Pengamat: Masih Bisa Berubah

Minggu, 26 Mei 2024 | 04:59

4 Tahun Buron Kasus Curanmor, Residivis Bertato Menangis Saat Ditangkap

Minggu, 26 Mei 2024 | 04:44

Survei LSI: Herman Deru Unggul di Atas 50 Persen

Minggu, 26 Mei 2024 | 04:24

PB Al Washliyah Tegaskan Haji Tanpa Visa Resmi Melanggar Aturan

Minggu, 26 Mei 2024 | 03:59

Setelah PDIP dan Nasdem, Akhyar Nasution Mendaftar ke PAN Medan

Minggu, 26 Mei 2024 | 03:16

Dekranasda Kenalkan Wastra Khas Aceh Lewat Muslim Fashion Week di Sarinah

Minggu, 26 Mei 2024 | 02:52

Selengkapnya