Berita

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dan Ketua Parlemen Turki Mustafa Sentop/Ist

Dunia

Gandeng Ketua Parlemen Turki, Bamsoet Tekan PBB Hentikan Agresi Israel Ke Palestina

SELASA, 18 MEI 2021 | 13:18 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Indonesia dan Turki dengan kompak menggalang dukungan global untuk menekan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) agar bisa mengutuk dan menghentikan agresi Israel ke Palestina.

Hal itu terwujud dalam komunikasi yang dilakukan oleh Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo dengan Ketua Parlemen Turki Mustafa Sentop lewat sambungan telepon pada Selasa (18/5).

Keduanya sepakat untuk menekan PBB, terlebih dalam tiga sesi darurat sepekan terakhir, Dewan Keamanan gagal menghasilkan pernyataan bersama untuk menyerukan gencatan senjata Israel dan Hamas.


"Kita juga menekankan pentingnya Indonesia dan Turki bekerjasama menggalang dukungan global, khususnya dari negara-negera berpenduduk Muslim yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI), maupun organisasi lainnya, guna menekan PBB untuk segera mengeluarkan resolusi mengutuk dan menghentikan agresi Israel terhadap Palestina," ujar Bamsoet, seperti dalam keterangan tertulisnya yang diterima redaksi.

Menurutnya, diperlukan peran konkret dari PBB, OKI, dan negara-negara besar seperti Amerika Serikat (AS) dan Rusia, termasuk Indonesia, Turki, Mesir, dan Qatar untuk mencapai gencatan senjata antara Israel dan Hamas.

"Sehingga tidak lagi memakan korban jiwa. Sebab, pertempuran antara kelompok Hamas dan Israel telah memasuki pekan kedua. Belum terlihat tanda-tanda pertempuran itu menurun," tambahnya.

Dalam pembicaraan dengan Mustafa Sentop, Bamsoet menekankan kembali kecaman Indonesia terhadap agresi Israel. Ia juga menyuarakan kembali pentingnya persatuan OKI demi tercapainya perdamaian di Palestina berdasarkan solusi dua negara.

“Sebagai Ketua MPR RI, saya mendukung upaya pemerintah Indonesia dan pemerintah Turki saat ini yang telah menyuarakan keadilan bagi Palestina melalui berbagai forum internasional," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya