Berita

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PAN Eddy Soeparno/Net

Politik

Dukungan Pada Palestina Harus Berlanjut Dalam Bentuk Bantuan Atau Embargo Barang Israel

MINGGU, 16 MEI 2021 | 19:45 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Sikap tegas pemerintah dalam mengecam aksi kekerasan di Masjid Al Aqsa, Sheikh Jarrah, dan agresi Israel ke Jalur Gaza harus diikui dengan langkah konkret. Misalnya dengan mengirim bantuan kemanusiaan maupun kebijakan embargo barang-barang dari Israel.

Begitu harapan dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PAN Eddy Soeparno menanggapi tragedi kemanusiaan yang terjadi di Palestina.

"Sikap tegas pemerintah Indonesia perlu direalisasikan lebih lanjut dalam bentuk aksi, baik berupa bantuan fisik untuk warga Palestina, maupun dalam bentuk embargo terhadap barang dan jasa dari Israel atau para pendukung agresi tentara Israel di Al Aqsa," katanya kepada wartawan, Minggu (16/5).

Sejumlah negara besar memang telah menyatakan dukungan terhadap Israel. Namun demikian, tragedi ini bukan soal siapa berpihak pada siapa. Melainkan soal keadilan, perikemanusiaan, dan hak warga Palestina untuk dapat hidup bebas di tanah airnya sendiri.

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI ini menekankan bahwa prinsip-prinsip dasar NKRI telah dilanggar secara terang bendarang oleh Israel, mulai dari kemanusiaan, kedaulatan, keadilan, dan komitmen menghapus penjajahan dari muka bumi.

Atas alasan itu, dia berharap ada aksi nyata yang tidak sekedar menyatakan keberpihakan. Melainkan juga konkrety memberi solusi.

“Mari kita yang ada di Indonesia ikut membantu meringankan penderitaan saudara-saudara kita di Palestina, minimal melalui doa yang dipanjatkan setiap saat. Semoga Allah swt senantiasa memberikan pertolongan dan perlindungan-Nya kepada saudara dan anak-anak kita di Palestina," tutup anggota DPR dari Dapil Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur ini.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya