Berita

Aksi protes warga Israel di Tel Aviv menuntut gencatan senjata dengan Hamas/Net

Dunia

Warga Israel Tuntut Pemerintah Segera Sepakati Gencatan Senjata Dengan Hamas

MINGGU, 16 MEI 2021 | 10:49 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Ribuan warga Israel berkumpul di Tel Aviv pada Sabtu (15/5), untuk menuntut pemerintah melakukan gencatan senjata dengan Palestina.

Aksi protes itu digelar oleh gerakan Standing Together. Mereka mengerahkan warga Yahudi dan Arab-Palestina di seluruh Israel untuk menuntut de-eskalasi.

"Juga hari ini, kami memobilisasi ribuan warga Yahudi dan Arab-Palestina di Israel di seluruh negeri, menuntut tidak hanya penghentian eskalasi saat ini, tetapi juga diakhirinya ketidakadilan dalam masyarakat kami," ujar mereka di Twitter.

"Kami di sini untuk perubahan nyata menuju masyarakat yang adil dan setara," tambah mereka.

Sebelumnya, Sputnik melaporkan, seorang pejabat intelijen Mesir mengungkap bahwa Israel telah menolak proposal gencatan senjata selama setahun dari Mesir, meski Hamas menerimanya.

Pejebat itu mengatakan, Israel menunda gencatan senjata karena ingin menghancurkan lebih banyak kemampuan militer Hamas.

Sementara itu, serangan antara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dan Hamas di Jalur Gaza telah memakan banyak korban jiwa sejak 10 Mei lalu.

Setidaknya 139 warga Palestina, termasuk 39 anak-anak dan 22 wanita meninggal dunia, dengan 950 lainnya terluka. Sedangkan tujuh orang Israel meninggal dunia dalam berbagai serangan tersebut.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Mudahkan Milenial dan Gen Z Miliki Hunian di Bali, BTN Tawarkan Skema Khusus

Sabtu, 27 April 2024 | 01:36

Sikap Ksatria Prabowo Perlu Ditiru Para Elite Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 01:11

Gus Fawait Resmi Didukung Gerindra Maju Bacabup Jember

Sabtu, 27 April 2024 | 00:59

Rekonsiliasi Prabowo-Megawati Bisa Dinginkan Suhu Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 00:31

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Korupsi PT Timah, 3 Orang Langsung Ditahan

Jumat, 26 April 2024 | 23:55

Menlu RI Luncurkan Buku "Menghadirkan Negara Hingga Ujung Dunia" di HWPA Award 2023

Jumat, 26 April 2024 | 23:37

Indonesia Tim Pertama yang Jebol Gawang Korsel, Pimpinan Komisi X: Prestasi yang Patut Diapresiasi

Jumat, 26 April 2024 | 23:33

Konfrontasi Barat Semakin Masif, Rusia Ajak Sekutu Asia Sering-sering Latihan Militer

Jumat, 26 April 2024 | 23:21

Menlu RI: Jumlah Kasus WNI di Luar Negeri Melonjak 50 Persen Jadi 53.598

Jumat, 26 April 2024 | 23:06

Ubedilah: 26 Tahun Reformasi, Demokrasi Memburuk

Jumat, 26 April 2024 | 23:01

Selengkapnya