Berita

Direktur komunikasi Turki Fahrettin Altun/Net

Dunia

Direktur Komunikasi Turki Fahrettin Altun Kutuk Pasukan Israel Karena Ikut Targetkan Jurnalis

JUMAT, 14 MEI 2021 | 07:07 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sejumlah jurnalis tak luput dari serangan yang dilalukan oleh Israel dalam beberapa hari terakhir, termasuk kepada pewarta dari media Turki Anadolu Agency yang bertugas di lapangan.

Kejadian tersebut tak ayal mendapat reaksi keras dari direktur komunikasi Turki Fahrettin Altun di akun Twitternya pada Kamis (13/5) waktu setempat.

“Israel terus melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan di Palestina. Ini menargetkan media untuk memberi tahu dunia tentang kebijakan pendudukan dan serangan teror Israel," kata Fahrettin, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Kamis (13/5).

Altun mengatakan, selain menargetkan jurnslis Anadolu, Israel juga di sebut mengerang pewarta dari TRT Arabi.

"Setelah menargetkan Anadolu Agency dalam beberapa hari terakhir, melakukan serangan udara terhadap kantor TRT Arabi di Gaza untuk menunjukkan bahwa mereka tidak menghargai nilai apa pun," ujarnya.

"Kami mengutuk terorisme negara Israel. Kami akan melakukan segala daya kami untuk meminta pertanggungjawaban atas semua kejahatan itu," cuit Altun.

Kantor TRT Arabi di Gaza menjadi sasaran serangan udara Israel ketika reporter itu mengudara Kamis pagi, melukai beberapa orang.

Sementara itu, Turgut Alp Boyraz, editor berita Timur Tengah Anadolu Agency, ditembak dua kali oleh polisi Israel dalam dua insiden terpisah saat meliput peristiwa baru-baru ini di Palestina.

Boyraz adalah seorang jurnalis veteran berpengalaman dan telah bergabung bersama agensi tersebut selama delapan tahun. Dia ditembak di kaki dengan peluru plastik pada 7 Mei saat meliput serangan di Masjid Al-Aqsa Haram al-Sharif di Yerusalem Timur yang diduduki. Senin ini dia kembali ditembak di kaki dengan dua peluru karet dalam serangan polisi Israel lainnya di Masjid Al-Aqsa.

Dia adalah satu dari empat jurnalis Anadolu Agency yang diserang oleh polisi Israel.

Sementara koresponden Esat Firat, yang telah bekerja untuk agensi tersebut sejak 2016, dan dua fotografer menjadi sasaran pada hari Senin saat meliput serangan pasukan keamanan Israel terhadap jamaah di Al-Aqsa.

Wartawan lain yang terkena serangan adalah Fayez Abu Rumaila, jurnalis foto Anadolu Agency di Yerusalem Timur, dia diserang oleh pasukan pendudukan Israel saat meliput bentrokan di kompleks Masjid Al-Aqsa.

Mustafa AlKharouf, jurnalis foto Anadolu Agency lainnya yang telah meliput Yerusalem sejak 2017, mengatakan dia terkena peluru karet di dada saat memberikan bantuan kepada petugas medis yang terluka.

AlKharouf mengatakan pasukan Israel mendorong mereka keluar Masjid Al-Aqsa, menambahkan bahwa ketika dia meninggalkan Kota Tua Yerusalem dan menuju kendaraannya di dekat tembok Pemakaman Al-Rahma, dia menemukan seorang petugas medis terluka oleh pecahan peluru dari granat setrum.

Serangan Israel yang sedang berlangsung di Gaza telah menewaskan 11 lebih warga Palestina, menjadikan korban tewas menjadi 83, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.

"Korban tewas termasuk 17 anak-anak dan tujuh wanita, sementara total 487 orang terluka hingga saat ini," katanya dalam sebuah pernyataan.

Ketegangan memuncak di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur sejak pekan lalu ketika pengadilan Israel memerintahkan penggusuran keluarga Palestina.

Belakangan, keputusan tersebut dinyatakan ditunda.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya