Berita

Presiden Rusia Vladimir Putin/Net

Dunia

Presiden Putin Berduka, Pastikan Keluarga Korban Penembakan Di Kazan Dapat Dukungan Dan Bantuan

JUMAT, 14 MEI 2021 | 06:23 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Presiden Vladimir Putin mengungkapkan kesedihannya atas peristiwa penembakan di sebuah sekolah di Kota Kazan, Rusia, yang terjadi pada Selasa (11/5). Tragedi itu mengejutkan semua orang, menjadi bencana yang mengerikan dan kejahatan biadab, katanya.

"Seluruh Rusia berdiri di sisi Kazan dan Tatarstan melalui cobaan ini," ujar Putin, pada pertemuan dengan anggota kabinet, Kamis (13/5) seperti dikutip dari Tass.

Ia mengatakan akan melakukan apa pun untuk menyikapi tragedi penembakan yang menewaskan sembilan anak dan guru di Sekolah Nomor 175 itu.


"Saya ingin sekali lagi menyampaikan belasungkawa yang terdalam kepada keluarga para korban, keluarga yang kehilangan harta paling berharga, anak dan cucu mereka, orang yang mereka cintai," kata Putin, menambahkan bahwa ia telah memerintahkan semuanya untuk mengheningkan cipta.

Putin juga memastikan bahwa semua korban, keluarga korban, dan semua yang terdampak, akan mendapatkan bantuan dan dukungan yang dibutuhkan.

"Biar saya tekankan sekali lagi: Tatarstan, setiap orang yang menghadapi kemalangan ini, keluarga yang terkena dampak pasti akan menerima semua dukungan dan bantuan yang diperlukan," kata presiden.

Delapan siswa dari kelas Ignatieva tewas. Mereka antara usia 13 dan 14 tahun. Kemudian seorang guru juga menjadi korban. Sebanyak 32 lainnya terluka dan saat ini dalam perawatan di rumah sakit, sumber di Kementerian Pendidikan Rusia.

Menurut sumber tersebut, sinyal pertama dari panic button di sekolah berbunyi pada pukul 09.25 waktu setempat, dan penembakan terjadi jam 09.20.

Pelaku diidentifikasi sebagai Ilnaz Galyaviev, mantan siswa di sekolah tersebut.

Puluhan pelayat yang membawa bunga dan mainan lunak. Mereka berkumpul di luar sekolah pada Rabu (12/5).

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya