Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Rusia: AS Dan NATO Sedang Kembangkan Senjata Biologis Di Beberapa Negara

SELASA, 11 MEI 2021 | 17:17 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Amerika Serikat (AS) dan sekutu-sekutunya sedang mengembangkan penelitian senjata biologis individu untuk berbagai negara yang disebutnya sebagai program bersama bersifat damai.

Demikian yang disampaikan oleh Sekretaris Dewan Keamanan Rusia Nikolai Patrushev, seperti dikutip Sputnik, Selasa (11/5).

"Dalam beberapa tahun terakhir, AS dan sekutu NATO-nya telah secara signifikan meningkatkan penelitian biologi di banyak negara di seluruh dunia. AS sedang mengembangkan rencana aksi individu untuk setiap negara berdasarkan kebutuhan program biologis nasional, terutama program militer," ujarnya.

Menurut Patrushev, penelitian tersebut dilakukan melalui sejumlah program seperti Kemitraan Global Melawan Penyebaran Senjata dan Bahan Pemusnah Massal, Komitmen Biologis Bersama, dan Pengurangan Ancaman Bersama.

Ia juga menyampaikan keprihatinan terkait pendekatan ahli biologi militer AS dan sekutu NATO ke perbatasan Rusia.

Ia mengatakan, mikroba mematikan dari laboratorium AS dan NATO yang terletak di dekat perbatasan Rusia dapat secara tidak sengaja bocor dan menyebar, sehingga dapat menghancurkan orang-orang baik di Rusia.

Bulan lalu, Patrushev mengatakan AS menciptakan lebih banyak laboratorium biologi di seluruh dunia, terutama di dekat perbatasan Rusia dan China. Ada alasan kuat untuk percaya bahwa senjata biologis sedang dikembangkan di laboratorium tersebut.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Timnas Amin Siang Ini Dibubarkan

Selasa, 30 April 2024 | 09:59

Perbuatan Nurul Ghufron Dinilai Tidak Melanggar Etik

Selasa, 30 April 2024 | 09:57

Parpol Ramai-ramai Gabung Koalisi Prabowo Jadi Alarm Matinya Oposisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:55

PKS Oposisi atau Koalisi Tunggu Keputusan Majelis Syuro

Selasa, 30 April 2024 | 09:46

Anggaran Sudah Disetujui, DPRD DKI Tunggu Realisasi RDF Skala Perkotaan

Selasa, 30 April 2024 | 09:36

Beli Sabu, Oknum Polisi Tulungagung Ditangkap

Selasa, 30 April 2024 | 09:31

MPR akan Bangun Komunikasi Politik dengan Jokowi hingga Hamzah Haz Jelang Transisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:27

Jakarta Hari Ini Cenderung Cerah Berawan

Selasa, 30 April 2024 | 09:19

Perahu Rombongan Kader PMII Terbalik, Satu Meninggal

Selasa, 30 April 2024 | 09:06

2 Mei, Penentu Lolos Tidaknya Garuda Muda ke Olimpiade Paris

Selasa, 30 April 2024 | 08:48

Selengkapnya