Berita

Paus Fransiskus/Net

Dunia

Bentrokan Di Yerusalem, Paus Fransiskus: Kekerasan Melahirkan Kekerasan

SENIN, 10 MEI 2021 | 07:41 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Paus Fransiskus menanggapi peristiwa bentrokan yang meletus antara petugas polisi Israel dan warga Palestina di Masjid Al-Aqsa.

Dia mengatakan bahwa dirinya memantau perkembangan di Yerusalem dengan cemas, seraya mendesak para pemangku kepentingan untuk mencari solusi sambil menghormati Kota Suci tersebut.

Paus menyatakan hal tersebut kepada para peziarah yang berkumpul di Lapangan Santo Petrus di Roma pada Minggu (9/5) waktu setempat.

"Identitas multi-agama dan multi-budaya kota suci harus dihormati. Kekerasan melahirkan kekerasan, hentikan bentrokan," katanya, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Minggu (9/5).

Ketegangan di Yerusalem Timur telah meluas menjadi bentrokan antara polisi Israel dan para pengunjuk rasa yang terdiri dari banyak warga Palestina di sekitar al-Aqsa, masjid tersuci ketiga umat Islam, pada puncak bulan puasa Ramadhan tahun ini.

Mereka memprotes penggusuran paksa yang dilakukan polisi Israel.

Protes itu terjadi ketika Pengadilan Pusat Israel di Yerusalem Timur menyetujui keputusan untuk mengusir tujuh keluarga Palestina dari rumah mereka demi pemukim Israel pada awal tahun ini.

Pada Jumat (7/5) aparat membentuk barisan untuk menanggapi aksi protes yang semakin meluas di komplek masjid A Aqsa. Pemrotes yang mulai melempari batu disambut petugas dengan granat setrum dan meriam air.

Pada Sabtu malam, yang bertepatan degan perungatan malam Lailatul Qadar, petugas Israel dengan menunggang kuda dan mengenakan perlengkapan anti huru hara menghalau para pemrotes. Mereka menangkapi orang-orang yang mencoba membuat onar yang  melempar batu, menyalakan api, dan merobohkan barikade polisi di jalan-jalan menuju gerbang Kota Tua.

Setidaknya 290 warga Palestina telah terluka oleh pasukan Israel sejak Jumat, menurut Bulan Sabit Merah Palestina.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya