Berita

Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jazuli Juwaini/Ist

Dunia

Fraksi PKS Kecam Keras Penyerangan Israel Di Masjid Al Aqsa

MINGGU, 09 MEI 2021 | 16:10 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Serangan Israel dalam bentrokan dengan warga Palestina di kompleks Masjid Al Aqsa, Yerusalem pada Jumat malam (7/5) dikecam keras oleh Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Bukan tanpa alasan, kecaman disampaikan Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini karena penembakan brutal tersebut mengakibatkan sedikitnya 178 jamaah Shalat Tarawih luka-luka.

"Apa yang dilakukan polisi Israel sungguh biadab. Penembakan membabi buta kepada jamaah Shalat Tarawih di Komplek Masjid Al Aqsa di bulan mulia dimana umat Islam Palestina siap menyambut Idul Fitri sungguh di luar batas nalar dan kemanusiaan," kecam Jazuli Juwaini lewat keterangan persnya, Minggu (9/5).
Menurut Jazuli, otoritas Israel kembali menunjukkan kepada dunia betapa mereka tidak punya empati, tidak punya nurani, hingga hilang rasa kemanusiaan dan toleransi sebagai warga dunia. Brutalisme Israel di Kompleks Majid Al Aqsa ini bukan yang pertama. Padahal kompleks ini memiliki status hukum yang jelas sebagai warisan suci umat Islam dunia.

"Berulang kali Israel menunjukkan sikap pongah, mengekang kebebasan sipil rakyat Palestina, termasuk kebebasan beragama dan beribadah yang merupakan hak asasi yang tidak bisa dikurangi atau non-derogable right,” tegasnya.

Anggota Komisi I DPR Dapil Banten ini meminta pemerintah RI bersikap tegas dan menggalang kekuatan internasional untuk mengecam dan memberi sanksi atas tindakan brutal Israel ini.

Jazuli yang juga Wakil Presiden Forum Parlemen Muslim Dunia ini berharap, dunia tidak tutup mata atas pelanggaran HAM berat yang dilakukan Israel, sebaliknya agar memberikan dukungan dan perlindungan penuh bagi rakyat Palestina.

"Indonesia sebagai negara muslim terbesar dunia akan selalu mengambil peran terdepan dalam pembelaan terhadap kemerdekaan dan perlindungan hak-hak rakyat Palestina,” tutupnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya