Berita

AS sita kapal kargo bermuatan senjata ilegal di perairan internasional di Laut Arab utara/Net

Dunia

Militer AS Sita Kapal Kargo Bermuatan Senjata Ilegal Buatan China Dan Rusia Di Laut Arab

MINGGU, 09 MEI 2021 | 11:35 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) dilaporkan telah mencegat dan menyita kapal kargo bermuatan senjata ilegal di perairan internasional Laut Arab Utara.

Kapal kargo itu ditemukan di Samudra Hindia, dengan laporan membawa senjata ilegal buatan Rusia dan China. Sampai saat ini belum diketahui darimana dan keman senjata itu akan dikirim.

Militer AS menyebut Armada Kelimanya menggunakan helikopter SH-60 Seahawak, yang lepas landas dari USS Monterey, menghentikan kapal untuk verifikasi bendera dalam patroli rutin.

"USS Monterey dan Advanced Interdiction Team (AIT) US Coast Guard yang berangkat menemukan kargo terlarang itu selama verifikasi bendera rutin di perairan internasional sesuai dengan hukum internasional," ujar Angkatan Laut AS, seperti dikutip Sputnik, Minggu (9/5).

Armada Kelima AS kemudian mengunggah foto-foto kargo, termasuk peluru kendali anti-tank canggih buatan Rusia dan senapan serbu Tipe 56 dari China.

Menurut militer, kapal tersebut mencurigakan sehingga telah diawasi oleh USS Monterey selama sekitar 36 jam sebelum didekati.

Kargo itu disita dan sekarang menunggu pembuangan karena penyelidikan dilakukan untuk menentukan sumber senjata dan tujuan akhirnya. Sementara itu, awak kapal yang tak dikenal dibebaskan setelah diinterogasi dan dinilai kelayakannya.

Area tanggung jawab Armada Kelima meliputi Samudra Hindia Barat dan Teluk Persia. Pangkalan utamanya terletak di pangkalan militer Manama di Bahrain.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Tim 7 Jokowi Sedekah 1.000 Susu dan Makan Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 20:00

Jajaki Alutsista Canggih, KSAL Kunjungi Industri Pertahanan China

Selasa, 30 April 2024 | 19:53

Fahri Minta Pembawa Nama Umat yang Tolak 02 Segera Introspeksi

Selasa, 30 April 2024 | 19:45

Kemhan RI akan Serap Teknologi dari India

Selasa, 30 April 2024 | 19:31

Mantan Gubernur BI Apresiasi Program Makan Siang Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 19:22

Anies Bantah Bakal Bikin Parpol

Selasa, 30 April 2024 | 19:07

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Penguatan Ekonomi Perdagangan

Selasa, 30 April 2024 | 18:44

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

Raja Charles III Lanjutkan Tugas Kerajaan Sambil Berjuang Melawan Kanker

Selasa, 30 April 2024 | 18:33

Kemhan India dan Indonesia Gelar Pameran Industri Pertahanan

Selasa, 30 April 2024 | 18:31

Selengkapnya