Berita

Para napi terduga pelaku penganiayaan di Lapas Kelas II Merauke/Ist

Nusantara

Lapas Merauke Rusuh, 8 Napi Diamankan, 2 Orang Tewas

MINGGU, 09 MEI 2021 | 02:11 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kerusuhan terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Merauke, Papua, Sabtu (8/5). Akibatnya, 2 orang narapidana dilaporkan tewas dalam kerusuhan tersebut.

Selain itu, sebanyak 8 orang napi juga telah diamankan oleh Polres Merauke untuk dilakukan pemeriksaan.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Merauke, Hadi Nugroho Utomo mengatakan, kejadian bermula ketika salah seorang napi meninggal dunia karena sakit di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Merauke.


Pada sekitar pukul 14.15 WIT, 8 orang napi yang merupakan rekan napi yang meninggal dunia mendengar informasi tersebut. Mereka menuding, rekannya yang meninggal tersebut disebabkan oleh ilmu hitam dari seorang napi lainnya.

Ditambahkan Hadi, pihaknya kemudian mendapatkan info tudingan para napi terkait dugaan kepemilikan ilmu hitam itu mengarah kepada napi bernama Riki Tanggipaimu.

Riki pun langsung diamankan di sel tahanan khusus. Namun 8 napi yang marah karena temannya meninggal kemudian menyasar dua orang teman dekat Riki yang bernama Sebastian Basik Basik (32) dan Milianus Gebze (25). Keduanya diduga dianiaya 8 orang tersebut hingga tewas.

“Kita tidak berpikir sampai sejauh itu kalau ternyata Riki Tanggipaimu punya anggota-anggota. Mungkin kedua korban ini dianggap sebagai anggota dari Riki, padahal sudah kita amankan.” ujar Hadi, dikutip Kantor Berita RMOLPapua.

Hadi juga menepis terkait adanya isu seorang napi telah meninggal dunia dengan cara dibakar.

“Dari kedua korban tidak ada yang meinggal dengan cara dibakar, yang ada keduanya meninggal dengan bekas hantaman benda tumpul, seperti batu dan kayu,” pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya