Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken/Net
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, kembali mengingatkan bahwa setiap negara Barat harus benar-benar berhati-hati saat berurusan dengan China soal investasi.
Hal tersebut disampaikan Blinken dalam sebuah wawancara bersama BBC pada Kamis (6/5).
"Saya pikir kita harus sangat berhati-hati tentang apa sebenarnya investasi itu," kata Blinken.
"Jika berinvestasi di industri strategis, aset strategis itu adalah sesuatu yang perlu diperhatikan negara dengan sangat terperinci," ujarnya.
Ketika ditanya apakah setiap negara harus menarik investasi China, dia tidak secara terbuka mengungkapkan maksudnya.
"Kami tidak berusaha untuk menahan China. Kami tidak berusaha menahannya," kata Blinken. Menambahkan bahwa banyak negara yang memiliki hubungan dengan kepentingan China dan AS harus mengakui itu.
Blinken juga mengatakan, bahwa dirinya tidak mendorong setiap negara memilih antara China dan AS.
"Kami tidak mencoba mengatakan, 'Anda harus memilih antara China dan Amerika Serikat," kata Blinken.
Blinken berpendapat bahwa AS tidak akan menerima ketika seseorang 'merusak' sistem dengan tidak bermain sesuai aturan, dia menyebut sistem tersebut sebagai "penjamin perdamaian, kemajuan dan stabilitas terbaik yang pernah dilihat dunia."
Ketika ditanya apakah mungkin untuk menegakkan sistem sambil membiarkan China melakukan investasi besar di ekonomi Barat, Blinken mendesak negara-negara tersebut untuk melihat dengan sangat hati-hati, di bidang apa investasi itu dilakukan.