Berita

Ilustrasi/AFP

Dunia

Parlemen Belgia Dibombardir Serangan Siber Ketika Akan Bahas Pelanggaran HAM Terhadap Uighur

RABU, 05 MEI 2021 | 10:39 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Serangan siber melumpuhkan perusahaan layanan internet untuk badan legislatif dan pemerintah Belgia. Akibatnya, parlemen harus membatalkan beberapa pertemuan.

Sejumlah pertemuan seharusnya dilakukan pada Selasa (4/5), termasuk rapat dengan agenda pembahasan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) terhadap minoritas Uighur di Xinjiang oleh China.

Di dalam rapat tersebut, seorang wanita Uighur yang mengaku melarikan diri dari kamp interniran di Xinjiang akan bersaksi di depan parlemen.

"Rapat dibatalkan. Serangan siber sedang berlangsung," cuit seorang anggota parlemen, Samuel Cogolati, seperti dikutip Sputnik.

Sejauh ini, perusahaan penyedia internet, Belnet, belum mengidentifikasi sumber serangan. Namun itu menjadi salah satu serangan yang terbesar.

"Serangan terjadi secara teratur, tetapi yang ini adalah yang terbesar. Ini menargetkan seluruh jaringan Belnet," kata seorang jurubicara perusahaan.

Ia menjelaskan, serangan yang dilakukan merupakan serangan DDoS (penolakan layanan). Sehingga semua server perusahaan menjadi kelebihan beban.

Pada Agustus 2018, Komite PBB untuk Penghapusan Diskriminasi Rasial melaporkan bahwa sejumlah besar etnis Uighur dan minoritas Muslim lainnya ditahan di kamp pendidikan ulang politik di Xinjiang.

Beijing sendiri berdalih kamp tersebut ditujukan untuk melawan terorisme dan ekstremisme agama.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

SPS Aceh Dinobatkan sebagai SPS Provinsi Terbaik 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:53

Hari Ini Nasdem Muara Enim Buka Penjaringan Balon Bupati dan Wabup

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:36

Prof Sugianto Janjikan Netralitas ASN pada Pilkada 2024 kalau Ditunjuk jadi Pj Bupati

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:14

Teriakan "Ijeck Gubernur" Menggema di Syukuran Kosgoro 1957 Sumut

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:58

Dihiasi 2 Penalti, Bayern Vs Madrid Berakhir 2-2

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:46

Dai Kondang Ustaz Das'ad Latif Masuk Daftar Kandidat Nasdem untuk Pilwalkot Makassar

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:22

Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jabar Minta Seluruh ASN Jaga Netralitas

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:58

Ekonomi Pakistan Semakin Buruk

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:37

Kader PKB Daftar sebagai Bacabup Aceh Besar lewat Demokrat

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:29

Ngaku Punya Program Palembang Bebas Banjir, Firmansyah Hadi Daftar di PDIP

Rabu, 01 Mei 2024 | 02:31

Selengkapnya