Berita

Diskusi "Mengenal Lebih Dekat Indeks IDX-MES BUMN17" di Radio Smart FM pada Selasa, 4 Mei 2021/Repro

Bisnis

Pentingnya Memahami Indeks Syariah Demi Hindari Transaksi Gharar

SELASA, 04 MEI 2021 | 11:29 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Indeks merupakan hal yang sangat penting untuk dipahami sebelum seseorang memulai investasi.

Setidaknya terdapat dua fungsi indeks yang perlu dipahami menurut Kepala Divisi Pasar Modal Syariah Bursa Efek Indonesia, Irwan Abdalloh.

"Pertama, dia sebagai indikator kinerja. Jadi kalau kita punya portofolio, kita ingin tahu portofolio kita ini kinerjanya lebih bagus atau tidak dengan pasar, indeks indikatornya," ujar Irwan, ketika menjadi narasumber diskusi "Mengenal Lebih Dekat Indeks IDX-MES BUMN17" di Radio Smart FM, Selasa (4/5).

Sementara fungsi yang kedua adalah benchmark kinerja pasar.

Irwan mencontohkan, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) menunjukkan kinerja saham syariah di Indonesia. Jika indeksnya turun, maka kinerja pasar saham syariah turun, dan sebaliknya.

Bukan hanya untuk saham, Irwan menegaskan, memahami indeks juga penting bagi mereka yang memiliki investasi reksadana syariah.

"Memahami indeks syariah itu penting. Malah cara gampang untuk mengetahui apakah reksadana syariah kita itu return atau tidak," jelasnya.

"Kalau di syariah, indeks itu salah satu tools untuk mengurangi transaksi yang gharar (transaksi yang mengandung ketidakjelasan antara baik dan buruknya)," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya