Berita

Mahasiswa minta KPK hukum mati koruptor Bansos Covid-19/Ist

Hukum

Mahasiswa Tagih Janji KPK Hukum Mati Koruptor Bansos Covid-19

SENIN, 03 MEI 2021 | 14:51 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Unjuk rasa digelar belasan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Anti Mafia Bansos Covid-19 di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (3/5).

Adapun aksi yang mereka lakukan tak lain untuk mengih janji Ketua KPK, Firli Bahuri menindak tegas koruptor Bansos Covid-19 dengan hukuman mati.

"Kami menagih janji ketua KPK hukum mati koruptor dana Bansos Covid-19," tegas Koordinator Gerakan Mahasiswa Anti Mafia Bansos Covid-19, Emon di lokasi.


Tak hanya menagih janji hukum mati koruptor, mereka juga mendesak KPK memeriksa oknum anggota DPR RI inisial ACH dan pejabat Kemensos inisial PN yang diduga kuat terlibat dalam kasus korupsi dana bansos Covid-19 di Kemensos.

Ia mengurai, ACH yang seorang anggota Komisi VIII DPR itu ditengarai mendapat jatah pengadaan paket bahan pokok melalui PT Salakanagara Putranusa Mandiri, yang ia usulkan pada tahap ketujuh penggelontoran bantuan.

"ACH mendapat jatah 25 ribu paket dengan harga Rp 270 ribu per paket. Perusahaan yang diduga terhubung dengan ACH ini ditengarai menerima jatah pengadaan dengan total senilai Rp 6,75 miliar," jelasnya.

Oleh karena itu, pihaknya memastikan akan mendukung KPK untuk mengusut tuntas kasus bansos Covid-19 hingga menangkap dan memproses pihak-pihak yang terlibat.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya